TEMPO.CO, Jakarta - Produsen mobil Italia Alfa Romeo akan membuat mobil baru berukuran besar di Amerika Serikat (AS). Mobil baru itu akan diluncurkan pada 2027.
Chief Executive Alfa Romeo Jean-Philippe Imparato mengatakan perusahaan belum memutuskan di pabrik mana mobil baru tersebut akan diproduksi. Menurut dia, langkah itu kunci dalam penyesuaian desain untuk pasar luar negeri demi membantu memperkuat posisi Alfa Romeo sebagai merek premium internasional.
Alfa Romeo di bawah grup perusahaan Stellantis.
"Mobil ukuran besar kami harus sesuai dengan pasar internasional, seperti Amerika, Cina, dan Eropa," kata Imparato kepada media, dikutip dari Reuters hari ini, Minggu. 31 Juli 2022.
Alfa Romeo masih mempertimbangkan mobil baru akan berupa model SUV, crossover, atau sedan. Tapi, kata Imparato, kemungkinan bukan model SUV klasik seperti BMW X5 atau X6. Model yang diproduksi akan diputuskan pada akhir 2022.
Berdasarakan laporan Automotive News pada Februari 2022 diperkirakan Alfa Romeo akan membuat mobil yang mengaburkan batas antara sedan dan crossover, seperti Toyota Crown baru atau Peugeot 408 baru, yang juga milik Stellantis.
Imparato menegaskan mobil baru Alfa Romeo untuk pasar AS bukan berarti akan diproduksi di Amerika Utara. Alfa Romeo memiliki dua pabrik mobil di Italia.
"Memproduksi di AS bukanlah sesuatu yang telah kami putuskan dan itu adalah sesuatu yang tidak ingin kami putuskan sekarang," tuturnya.
Baca: Dua Supercar Alfa Romeo Jadi Mobil Operasional Baru Polisi Dubai
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
