Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inilah Pemicu Penurunan Performa Mesin Mobil Menurut Suzuki

image-gnews
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) secara resmi meluncurkan All New Ertiga Hybrid pada Jumat, 10 Juni 2022. Mobil baru ini hadir dengan dua varian, yakni GX dan SS. FOTO: TEMPO/Rafif
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) secara resmi meluncurkan All New Ertiga Hybrid pada Jumat, 10 Juni 2022. Mobil baru ini hadir dengan dua varian, yakni GX dan SS. FOTO: TEMPO/Rafif
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mesin mobil melakukan pembakaran BBM untuk menghasilkan tenaga putaran. Jika mesin tidak dirawat dengan baik, performa mesin mobil akan menurun sehingga tenaga yang dihasilkan mesin menurun.

Menurut Suzuki mesin mobil membutuhkan perawatan untuk menjaga performa agar tidak menurun. Berikut beberapa faktor pemicu penurunan performa mesin mobil, dikutip dari laman Suzuki hari ini, Senin, 5 September 2022:

1. Sistem Bahan Bakar
Perhatikan dan cek kondisi sistem dan filter BBM mobil. Sisten tersebut berperan penting dalam menyuplai BBM. Jika terjadi kendala, seperti fllter BBM tersumbat dan kotor, fungsi suplai BBM tidak akan berfungsi optimal. Filter BBM yang kotor akan menyebabkan penyerapan BBM tidak sempurna dan tekanan injektor tidak stabil. Laju mobil tersendat dan performa mesin mobil jadi berkurang. 

2. Filter Udara Bermasalah
Komponen ini bertugas menyuplai oksigen untuk mesin mobil dan menyaringnya agar udara yang masuk ke mesin tidak kotor. Filter udara yang kondisinya kurang baik menyebabkan akselerasi mobil jadi berkurang sebab oksigen yang disuplai ke mesin mobil kualitasnya kurang baik.

3. Komponen Pengapian Bermasalah
Komponen pengapian mesin mobil terletak pada busi. Saat busi mobil tidak bisa bekerja dengan maksimal bisa menyebabkan penurunan performa mobil. Busi mobil emmantik api untuk pembakaran di kepala silinder. Tanpa ada busi yang bekerja optimal, mesin mobil akan sulit dihidupkan apalagi berakselerasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Masalah Mesin
Biasanya masalah seputar mesin mobil yang paling sering terjadi adalah mesin yang terlalu panas atau overheat. Untuk mengatasi mesin overheat perlu mengidentifikasi penyebabnya.

5. BBM Tidak Sesuai
BBM memiliki tingkat oktan yang berbeda. Semakin tinggi angka oktan maka kualitas dan performa mesin mobil akan semakin baik. Jika ingin merasakan performa mobil semakin maksimal dan bertenaga, gunakanlah jenis BBM dengan tingkat oktan terbaik.

Baca: Tips Menjaga Pembakaran Mesin Mobil Sempurna

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pertamina Patra Niaga Pastikan BBM dan Operasional Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

19 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Pertamina Patra Niaga Pastikan BBM dan Operasional Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi memastikan sarana dan fasilitas pelayanan kepada konsumen pasca erupsi Gunung Ruang aman.


Konflik Iran-Israel Memanas, ESDM Yakin Cadangan BBM RI Aman

1 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Konflik Iran-Israel Memanas, ESDM Yakin Cadangan BBM RI Aman

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut cadangan bahan bakar minyak (BBM) nasional tidak terdampak konflik Iran dan Israel


Erupsi Gunung Ruang, Bagaimana Suplai Minyak Tanah dan BBM di Kepulauan Sitaro?

1 hari lalu

Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulut meletus pada pukul 19.19 WITA. ANTARA/Foto diambil dari grup percakapan 'Info Gunung Api Sitaro'.
Erupsi Gunung Ruang, Bagaimana Suplai Minyak Tanah dan BBM di Kepulauan Sitaro?

Pertamina Patra Niaga tengah memantau sirkulasi BBM dan minyak tanah di area terdampak erupsi Gunung Agung.


Tren Kenaikan Konsumsi Bensin di Jateng dan DIY saat Libur Lebaran 2024 Melebihi Prediksi

2 hari lalu

Antrean pembeli solar dan pertalite di SPBU Giwangan Yogyakarta Jumat. 1 Juli 2022. Tempo/Pribadi Wicaksono
Tren Kenaikan Konsumsi Bensin di Jateng dan DIY saat Libur Lebaran 2024 Melebihi Prediksi

Konsumsi puncak konsumsi bensin terjadi di ruas tol Trans Jawa terjadi di H+4 Lebaran atau 14 April 2024.


Pemerintah Tahan Kenaikan Harga BBM di Tengah Konflik Timur Tengah

2 hari lalu

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif usai rapat dengar pendapat dengan PT Vale Indonesia dan Mind ID di Gedung DPR RI, Jakarta pada Rabu, 3 April 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Pemerintah Tahan Kenaikan Harga BBM di Tengah Konflik Timur Tengah

Menteri ESDM Arifin Tasrif menegaskan pemerintah masih menahan kenaikan harga bahan bakar minyak atau BBM di tengah eskalasi konflik di Timur Tengah


Kementerian ESDM Pastikan Stok BBM Aman di Tengah Konflik Iran-Israel

2 hari lalu

Petugas melayani konsumen yang mengisi bahan bakar pada SPBU di Jakarta, Senin, 2 Oktober 2023. PT Pertamina (Persero) resmi melakukan penyesuaian harga BBM non-subsidi pada 1 Oktober 2023 dengan kenaikan antara Rp 700 hingga Rp 1.000 per liter. Tempo/Tony Hartawan
Kementerian ESDM Pastikan Stok BBM Aman di Tengah Konflik Iran-Israel

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) aman di tengah konflik Iran dengan Israel.


Petugas Motor Distribusikan BBM Kemasan, Bantu Mobil Mogok di Contraflow

2 hari lalu

Sejumlah kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Karawang Timur, Jawa Barat, Senin 15 April 2024. Korlantas Polri memberlakukan contraflow dua lajur pada KM 72 Tol Cipali hingga KM 66 Tol Japek, tiga lajur pada KM 66-47 Tol Japek dan satu lajur pada 47-36 Tol Japek guna memperlancar arus balik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Petugas Motor Distribusikan BBM Kemasan, Bantu Mobil Mogok di Contraflow

Jasa Marga bekerja sama dengan PT Pertamina menyediakan bensin kemasan di lajur contraflow Tol Trans Jawa.


Imbas Serangan Iran ke Israel, Pemerintah akan Evaluasi Anggaran Subsidi BBM 2 Bulan ke Depan

2 hari lalu

Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan keterangan soal Pertumbuhan Ekonomi Indonesia tahun 2023 di Menko Perekonomian, Jakarta, Senin, 5 Februari 2024. Airlangga Hartarto mengatakan pertumbuhan ekonomi 2023 mencapai 5,05 persen atau lebih rendah dibandingkan tahun 2022 dengan pertumbuhan ekonomi mencapai 5,31 persen. TEMPO/Tony Hartawan
Imbas Serangan Iran ke Israel, Pemerintah akan Evaluasi Anggaran Subsidi BBM 2 Bulan ke Depan

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto merespons soal imbas serangan Iran ke Israel terhadap harga minyak dunia. Ia mengatakan pemerintah akan memonitor kondisi selama dua bulan ke depan sebelum membuat keputusan ihwal anggaran subsidi bahan bakar minyak atau BBM.


Konsumsi BBM Pertamax Series di Jateng dan DIY Meningkat hingga 94 Persen saat Arus Balik Lebaran 2024

4 hari lalu

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meninjau beberapa SPBU di jalur selatan Jawa, khususnya Yogyakarta, untuk memastikan stok dan distribusi BBM jelang mudik Lebaran, Jumat (14 April 2023). ANTARA/HO-ESDM
Konsumsi BBM Pertamax Series di Jateng dan DIY Meningkat hingga 94 Persen saat Arus Balik Lebaran 2024

BBM jenis Gasoline di Jateng dan DIY, mengalami peningkatan pada Sabtu, 13 April 2024 sebesar 48 persen dari rata-rata harian normal.


7 Komponen Mobil yang Perlu Dicek Setelah Mudik

5 hari lalu

Mekanik sedang melakukan servis mobil Honda. (HPM)
7 Komponen Mobil yang Perlu Dicek Setelah Mudik

Merawat kendaraan yang digunakan saat mudik bisa mengembalikan performa kendaraan.