TEMPO.CO, Jakarta - Wuling Motors berupaya mempertahankan harga jual mobilnya di tengah kenaikan harga BBM. Brand & Marketing Director Wuling Motors Dian Asmahani mengatakan perusahaan mengevaluasi dampak terhadap biaya manufaktur akibat kebijakan pemerintah tersebut.
"Kalau sampai saat ini masih belum terlalu banyak terdampak, kami jalan dengan harga mobil yang ada sekarang dulu," ucap Dian di Jakarta, dikutip hari ini, Senin, 12 September 2022.
Baca Juga:
Dian menilai kenaikan harga BBM tidak hanya berdampak pada industri otomotif, tetapi juga sektor lainnya. Wuling akan mencari solusi terbaik.
Menurut dia alternatif berpindah ke mobil listrik menjadi pertimbangan tersendiri bagi masyarakat. Maka Wuling memberikan pilihan berupa mobil listrik Wuling Air EV.
"Wuling Air Ev memberikan pertimbangan bagi konsumen," ucap Dian.
Baca: Wuling Catat 1.200 Pemesanan di GIIAS 2022, Air EV Terlaris
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
