TEMPO.CO, Jakarta - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) memastikan bahwa Formula E Jakarta tetap diselenggarakan sampai 2024 mendatang. Itu mereka sampaikan setelah muncul isu tentang Singapura yang ingin mengambil alih tuan rumah Formula E.
"Perhelatan untuk dua tahun ke depan sudah ada kontraknya, akan kami maksimalkan," kata Sekretaris Perusahaan Jakpro Syachrial Syarif seperti dikutip Tempo.co dari situs berita Antara hari ini, Selasa, 13 September 2022.
Lebih lanjut Syarif menjelaskan bahwa pihaknya bakal berupaya optimal dalam pelaksanaan ajang balap mobil listrik Formula E pada dua tahun mendatang. Namun dirinya tidak merinci secara detail tentang kegiatan apa yang akan mereka optimalkan.
"Untuk itu diperlukan dukungan seluruh pihak demi kesuksesan penyelenggaraan Formula E di Jakarta," ujar dia menambahkan.
Tanggapan ini dikeluarkan setelah mantan Duta Besar Indonesia untuk Polandia Peter F Gontha menyebutkan Singapura bakal mengambil alih Formula E dari Jakarta. Itu ia ucapkan melalui akun Twitter pribadinya.
"Info A1 media international: Singapura akan mengambil alih perhelatan balapan mobil Formula E dan menandatangani perjanjian 10 tahun dengan FEO gara-gara Indonesia ribut mengenai Formula E bulan lalu. Marilah kita ribut terus agar semua dilakukan di Singapura saja!," tulis dia.
Sementara itu Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) DKI Jakarta menjelaskan bahwa pelaksanaan Formula E Jakarta bakal diselenggarakan selama tiga musim sampai 2024. Sebelumnya Jakarta direncanakan bakal menjadi tuan rumah Formula E selama lima musim (2020-2024).
Baca Juga: Max Verstappen Bisa Kunci Gelar Juara di Formula 1 Singapura, Asalkan
ANTARA
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
