TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah (Polda) Bali dilaporkan siap menggunakan motor listrik untuk pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi G20 (KTT G20) di Nusa Dua pada 15-16 November 2022. Nantinya bakal ada 300 unit sepeda motor listrik yang dipakai pada kegiatan tersebut.
Langkah itu diambil sebagai bentuk dukungan Polda Bali dalam menyambut KTT G20. Selain itu, pihak terkait juga mendukung penuh transisi penggunaan kendaraan bensin ke kendaraan listrik dengan tujuan menurunkan emisi karbon di Tanah Air.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kapolda Bali Irjen Pol. Putu Jayan Danu Putra. Dirinya menjelaskan bahwa salah motor listrik yang bakal digunakan itu adalah hasil kolaborasi dari Lazada dan Smoot.
"Kami mendapat bantuan (motor listrik) ini kolaborasi Lazada dan Smoot 100 unit, sebelumnya ada pihak lain yang mendukung kami 200 unit. Seluruhnya ada 300 unit," kata dia, dikutip dari Antara hari ini, Rabu, 12 Oktober 2022.
Lebih lanjut dirinya mengatakan motor listrik tersebut menggunakan sistem pengisian daya tukar baterai (battery swap). Saat ini, kata dia, sarana kendaraan listrik telah tersedia di ratusan titik di Bali, khususnya wilayah Badung dan Denpasar.
"Jadi, kami tidak perlu menunggu lama, tinggal tukar baterai di tempat tertentu dan bisa go(jalan) lagi," ujar dia menambahkan.
Sementara itu Chief Logistics Officer Lazada Indonesia Phillipe Auberger mengatakan bahwa pihaknya mempertimbangkan permintaan Polda Bali terkait penggunaan kendaraan listrik. Dirinya juga menerangkan bahwa sepeda motor listrik yang mereka berikan kepada Polda Bali tidak dikenakan biaya sama sekali.
"Kami meminjamkan motor listrik ini secara gratis. Kami akan berdiskusi nantinya (dengan Polda Bali) untuk kemungkinan menempatkan motor listrik ini dalam jangka waktu yang lama," kata Auberger.
Baca juga: Lazada Bakal Gunakan Motor Listrik Smoot sebagai Armada Pengiriman Paket
