TEMPO.CO, Jakarta - Shell Eco Marathon dipastikan bakal kembali digelar pada tahun depan. Nantinya ajang balap mobil hemat energi tersebut akan diselenggarakan di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Hal itu dibenarkan langsung oleh Global General Manager Shell Eco Marathon Norman Koch. Dirinya memastikan bahwa Pertamina Mandalika International Street Circuit tetap menjadi tuan rumah.
Norman Koch menjelaskan pihaknya bakal menargetkan lebih banyak tim atau peserta pada Shell Eco Marathon 2023. Tak hanya itu, pihak penyelenggara juga berharap mengundang lebih banyak negara lain.
“Prediksi untuk tahun depan, kami berharap ada antara 80 dan 100 tim tahun depan. Dan kami mengharapkan sekitar 15 negara,” kata dia saat hadir dalam gelaran Shell Eco Marathon di Sirkuit Mandalika hari ini, Jumat, 14 Oktober 2022.
Lebih lanjut dirinya mengaku yakin bahwa sejumlah tim peserta Shell Eco Marathon tahun depan bakal terkendali dalam hal finansial. Karena menurutnya hal itu sangat penting untuk merancang mobil.
“Sekarang kami merasa jauh lebih percaya diri untuk tahun depan, tetapi tentu saja saat ini (pandemi) dalam keadaan terkendali. Kami merasa yakin bahwa tahun depan banyak tim akan dapat bekerja dengan biaya mereka, karena itu adalah hal utama,” ujar dia.
“Ini adalah proyek sepanjang tahun dari September hingga Juli, pengerjaan mobil untuk merancang, mencoba, menguji, membangun, mengirim. Dan itu semua butuh uang. Mereka perlu melakukan penggalangan dana sendiri,” tutup dia.
Baca Juga: Bos Shell Eco Marathon Puji Kualitas Sirkuit Mandalika
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto