TEMPO.CO, Jakarta - Mandalika Grand Prix Association (MGPA) mengklaim sedang mencari racikan yang tepat dan cocok untuk Sirkuit Mandalika. Saat ini mereka tengah melakukan uji coba bahan baku aspal di depan area lintasan.
Langkah tersebut diambil agar Sirkuit Mandalika tidak lagi melakukan perbaikan lintasan sebelum menggelar ajang balap motor dunia. Mengingat saat ini MGPA diminta untuk memperbaiki lapisan aspal sebelum menggelar WSBK Mandalika.
Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Utama MGPA Priandhi Satria saat ditemui di Sirkuit Mandalika. Dirinya menjelaskan bahwa tidak mudah menemukan formula yang tepat untuk menghasilkan aspal di lokasi tersebut.
“Kita lagi melakukan uji coba campuran (aspal), tidak gampang juga. Karena di sini panasnya panas sekali, kemudian menjelang sore mulai dingin tapi uap airnya mulai tinggi, termasuk ombak. Malemnya dingin, paginya dingin, siangnya mulai panas,” kata dia.
“Mungkin ini salah satu sirkuit yang pas di pinggir laut. Jadi belum ada contekan bikin (aspal) sekali, langsung selesai. Ini membuat kita menilai masih ada yang kurang meski sudah bagus,” ujar Priandhi menambahkan.
Lebih lanjut Priandhi mengatakan MGPA masih memantau perkembangan olahan aspal yang mereka buat. Proses ini pun diharapkan bisa rampung sebelum gelaran WSBK Mandalika dimulai pada 11-13 November 2022.
“Ini kita langsung tes campuran baru untuk dicoba dan diukur tingkat friksinya serta tingkat kekerasannya. Dari hari ini sampai beberapa hari ke depan, campuran apa yang cocok buat kita,” tutup Priandhi Satria.
Baca Juga: Juara Shell Eco-marathon, Harga Produksi Mobil Tim UI Capai Rp 400 Juta
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto