TEMPO.CO, Jakarta - Tesla melakukan recall atau penarikan kembali 40.000 mobil listrik Tesla Model S dan Model X keluaran 2017-2021. Recall dilakukan karena ada masalah pada komponen power steering.
Kendala ditemukan pada saat mobil listrik Tesla melaju di jalan rusak atau setelah menghantam jalan berlubang.
Dikutip Reuters, Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS (NHTSA) mengatakan hilangnya bantuan power steering akan memerlukan upaya kemudi yang lebih besar, terutama pada kecepatan rendah, sehingga dapat meningkatkan risiko keselamatan berkendara.
Tesla mengatakan telah mengidentifikasi 314 mobil listrik produknya yang mengalami masalah di Amerika Serikat. Sejauh ini belum ada komplain dari konsumen karena cedera atau kematian akibat power steering mobil Tesla bermasalah.
Tesla yang dipimpin CEO Elon Musk mengatakan pada 1 November bahwa lebih dari 97 persen mobil listrik yang ditarik telah menginstal pembaruan perangkat lunak over-the-air untuk mengatasi masalah.
Sementara itu, Tesla juga menarik 53 kaca spion samping Tesla Model S keluaran 2021 untuk pasar Eropa karena tidak memenuhi persyaratan “visibilitas belakang” di AS.
KHOLIS KURNIA WATI | REUTERS | JOBPIE
Baca: Electric Power Steering Bisa Cepat Rusak, Begini Pencegahannya
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
