Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips Perawatan Lampu Rem Mobil Demi Keselamatan Berkendara

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi lLampu indikator rem tangan mobil menyala. TEMPO/Wawan Priyanto
Ilustrasi lLampu indikator rem tangan mobil menyala. TEMPO/Wawan Priyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Lampu rem mobil berfungsi sebagai tanda peringatan bahwa mobil sedang melambat atau berhenti terhadap mobil di belakangnya.

Mengingat fungsi rem mobil yang sangat vital, membuat pemilik mobil harus merawatnya secara berkala. Hal ini bertujuan menjaga performa rem mobil tetap prima, awet, dan tentunya menjamin keselamatan berkendara pengemudi dan penumpang. 

Tidak sedikit kasus kecelakaan terjadi akibat lampu rem yang dipasang di bumper belakang mobil tidak menyala.

Baca juga : Mahfud Md dan 2 Menteri Lainnya Berkampanye Keselamatan Berkendara di UGM

Mengutip Napa Blog, ada beberapa masalah umum lampu rem mobil, di antaranya bohlam terbakar, saklar putus, hingga kondisi soket yang sudah buruk. Guna meminimalisir masalah-masalah itu, berikut tips perawatan lampu rem mobil seperti dilansir dari Convoy Auto Repair: 

Rutin Periksa Lampu Rem 

Langkah pertama untuk perawatan lampu rem yang benar adalah melakukan inspeksi lampu secara rutin dan berkala. Ini bisa menjadi langkah antisipatif apabila ditemukan kegagalan fungsi lampu, redup, dan kerusakan lainnya. Jika ada yang kotor, rusak, atau perlu diganti, pastikan untuk segera mengambil tindakan. 

Bersihkan dan Poles Lampu Rem 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baik lampu rem maupun lampu depan, penting bagi pemilik mobil untuk menjaganya tetap bersih dan bebas dari serpihan debu. Jika lampu rem tertutup kotoran atau lumpur, hal ini dapat mempengaruhi visibilitas di pengendara lain, terutama saat malam hari. Oleh karenanya, sangat direkomendasikan untuk selalu membersihkan dan memoles lampu rem. 

Ganti Komponen yang Rusak 

Jika lampu rem belakang mobil rusak atau tidak berfungsi dengan baik, pemilik mobil perlu segera mengganti komponen-komponen yang menjadi penyebab kerusakan. Mengemudi dengan kondisi lampu rem yang rusak tentu sangat berisiko terhadap keselamatan pengemudi maupun pengendara lain. Apabila tidak mampu memperbaiki sendiri, bawalah mobil ke bengkel terdekat. 

Servis Mobil secara Berkala 

Dalam keadaan tertentu, lampu rem mobil mampu menyala kurang lebih selama enam bulan. Selebihnya, akan terjadi penurunan intensitas cahaya, bahkan sampai pecah bohlam lampu. Membawa mobil ke bengkel untuk melakukan servis secara menyeluruh oleh teknisi handal bisa menjadi solusi praktisnya.  

HARIS SETYAWAN
Baca juga : 3 Menteri Imbau Keselamatan Berkendara di Yogyakarta, Apa Saja Tipsnya?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polda Metro Jaya Berharap Operasi Keselamatan Jaya 2024 Tumbuhkan Kesadaran Masyarakat terhadap Aturan Lalu Lintas

51 hari lalu

Polda Metro Jaya menyosialisasikan Operasi Keselamatan Jaya 2024 kepada masyarakat di beberapa titik strategis di Jakarta, pada Senin, 4 Februari 2024. Operasi ini disebut untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas, mengurangi angka kecelakaan, dan pelanggaran. Foto: Humas Polda Metro Jaya
Polda Metro Jaya Berharap Operasi Keselamatan Jaya 2024 Tumbuhkan Kesadaran Masyarakat terhadap Aturan Lalu Lintas

Polda Metro Jaya berharap masyarakat akan lebih sadar dan patuh terhadap aturan lalu lintas.


Alasan Kompetisi Instruktur Honda Safety Riding Asia-Oceania 2024 Hadirkan 3 Kelas

55 hari lalu

Perwakilan instruktur Astra Honda Motor mengikuti kompetisi Safety Riding di Bangkok, Thailand, 1 Maret 2024. TEMPO/Erwan Hartawan
Alasan Kompetisi Instruktur Honda Safety Riding Asia-Oceania 2024 Hadirkan 3 Kelas

Honda Motor menggelar kompetisi instruktur Safety Riding yang menghadirkan 3 kelas yakni yakni 150 cc, 300 cc dan 500 cc.


Motor Listrik Belum Masuk Materi Kompetisi Honda Instruktur Safety Riding Asia-Oceania 2024

55 hari lalu

Perwakilan instruktur safety riding Astra Honda Motor berlatih menjelang kompetisi Safety Riding yang mempertemukan antar negara Asia-Oceania di Bangkok, Thailand, 29 Februari - 1 Maret 2024. TEMPO/Erwan Hartawan
Motor Listrik Belum Masuk Materi Kompetisi Honda Instruktur Safety Riding Asia-Oceania 2024

Indonesia mengirim empat perwakilan instruktur untuk mengikuti kompetisi Honda Safety Riding di Thailand, 29 Februari - 1 Maret 2024.


Kompetisi Instrukstur Safety Riding Asia-Oceania Dapat Penyegaran di Tahun Ini

55 hari lalu

Instruktur safety riding Astra Honda Motor berlatih menjelang The 2nd Asia-Oceania Honda Safety Instructor Competition 2024 di Thailand, 29 Februari - 2 Maret 2024. TEMPO/Erwan Hartawan
Kompetisi Instrukstur Safety Riding Asia-Oceania Dapat Penyegaran di Tahun Ini

Asian Honda Motor menggelar kompetisi Safety Riding yang mempertemukan antar negara Asia-Oceania di Bangkok, Thailand pada 29 Februari - 1 Maret 2024.


Astra Honda Targetkan Menang di Kompetisi Instruktur Safety Riding Asia-Oceania 2024

56 hari lalu

Perwakilan snstruktur Safety Riding Astra Honda Motor sedang menjalani ujian di The 2nd Asia-Oceania Honda Safety Instructor Competition 2024 di Thailand, Kamis-Jumat, 29 Februari - 1 Maret 2024. TEMPO/Erwan Hartawan
Astra Honda Targetkan Menang di Kompetisi Instruktur Safety Riding Asia-Oceania 2024

Empat perwakilan instruktur safety riding Astra Honda Motor mengikuti The 2nd Asia-Oceania Honda Safety Instructor Competition 2024 di Thailand.


Viral Video Petugas Dishub DKI Naik ke Kap Mesin Mobil, Begini Kronologinya

4 Januari 2024

Tangkapan layar petugas Dishub DKI saat mengawasi parkir liar di Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu, 3 Januari 2024. ANTARA/Instagram/ @terangmedia/Siti N
Viral Video Petugas Dishub DKI Naik ke Kap Mesin Mobil, Begini Kronologinya

Peristiwa berawal saat petugas Dishub DKI memantau parkir liar di wilayah Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.


4 Tips Keselamatan Berkendara Bersama Keluarga di Libur Nataru

16 Desember 2023

Gambar udara jalan Tol Cinere - Jagorawi (Tol Cijago) Seksi 3A yang menghubungkan wilayah Kukusan hingga Krukut di Depok, Jawa Barat, Selasa 27 Desember 2022. Dalam rangka libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022/2023, berbagai persiapan infrastruktur terus di tingkat seperti beroperasinya 8 jalan tol fungsional baru untuk mendukung arus lalu lintas, salah satunya jalan Tol Cinere - Jagorawi (Cijago) seksi 3A. TEMPO/Subekti.
4 Tips Keselamatan Berkendara Bersama Keluarga di Libur Nataru

Suzuki memberikan beberapa tips keselamatan berkendara selama libur Nataru. Simak ulasannya di sini:


General Motors akan Hilangkan Apple CarPlay dan Android Auto dari Mobilnya

15 Desember 2023

Apple Carplay. Apple.com
General Motors akan Hilangkan Apple CarPlay dan Android Auto dari Mobilnya

Penghapusan dua sistem konektivitas di mobil General Motors ini diklaim untuk alasan keselamatan pengemudi.


Gandeng 900 Bikers, Korlantas Polri Sosialisasi Keselamatan Berkendara

19 November 2023

Korlantas Polri berikan pin kepada bikers dari komunitas motor. (Dok NTMC Polri)
Gandeng 900 Bikers, Korlantas Polri Sosialisasi Keselamatan Berkendara

Acara sosialisasi keselamatan berkendara ini diikuti 900 bikers dari komunitas motor Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki, dan TVS.


Masuk Musim Hujan, Pemotor Diminta Sedia Jas Hujan dan Jangan Berteduh di Bawah Jembatan

6 November 2023

Sejumlah pengguna kendaraan sepeda motor berlindung dan memakai jas hujan di bawah kolong jembatan Semanggi Jakarta (5/2). Karena banyaknya pengendara sepeda motor yang berhenti di area tersebut mengakibatkan lalu lintas di kawasan tersebut tersendat. Tempo/Aditia Noviansyah
Masuk Musim Hujan, Pemotor Diminta Sedia Jas Hujan dan Jangan Berteduh di Bawah Jembatan

Pemotor yang berteduh di bawah jembatan saat hujan akan menyebabkan kemacetan dan membahayakan keselamatan.