TEMPO.CO, Jakarta - Daniel Ricciardo memberikan sinyal bahwa Grand Prix Formula 1 Abu Dhabi akhir pekan ini bisa menjadi yang terakhir baginya, sekaligus perpisahan dengan McLaren. Pembalap berusia 33 tahun itu dipastikan tidak mendapatkan tim untuk balapan reguler pada musim depan. Posisinya di McLaren digantikan oleh rekan senegaranya, Oscar Piastri.
"Secara mental saya tidak memandang (GP Abu Dhabi) akan menjadi balapan terakhir saya, tapi bisa jadi," katanya kepada wartawan seperti dikutip dari Reuters, Jumat, 18 November 2022.
"Saya tahu bahwa tidak ada yang dijamin di masa depan jadi saya akan keluar untuk menikmatinya, saya tidak akan terlalu, katakanlah, emosional tentang pemikiran bahwa 'oh, apakah ini yang terakhir atau tidak?'.
"Saya ingin menikmatinya dan menerimanya apa adanya."
Ricciardo akan mendapat penalti mundur tiga grid untuk balapan hari Minggu setelah menyebabkan tabrakan dengan Kevin Magnussen (Haas) pada putaran sebelumnya di Brazil Minggu lalu.
"Saya biasanya bermain lebih baik ketika saya mendapat penalti jadi saya benar-benar meminta penalti lima tempat, tetapi ini hanya tiga," ucap Ricciardo sambil bercanda.
Ricciardo belakang ini dikaitkan dengan tim Red Bull dan Mercedes sebagai pembalap cadangan, tetapi dia mengatakan hal tersebut belum dapat dikonfirmasi.
"Progres sedang dibuat, kita lihat saja," katanya.
"Semoga Anda bisa melihat ketampanan saya lagi tahun depan sampai taraf tertentu."
Pernyataan tersebut memberikan indikasi bahwa Ricciardo belum benar-benar ingin keluar dari Formula 1. Ia masih berharap dapat terus mengemudikan mobil single seater tercepat di dunia itu di masa mendatang.
Baca juga: Jadwal Lengkap Balap Formula 1 Abu Dhabi
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto