TEMPO.CO, Jakarta - Hajatan interasional KTT G20 Bali menghadirkan sejumlah model mobil listrik untuk kendaraan operasional delegasi dari berbagai merek, seperti Toyota, Wuling, dan Hyundai.
Setelah KTT G20 kelar pada 16 November lalu, Toyota memutuskan menjual mobil listrik bekas KTT G20 Bali, Toyota bZ4X. Ada beberapa mobil yang tidak digunakan karena beberapa tamu negara membawa mobil sendiri.
"Kami akan pasarkan. Kalau kondisinya masih baru, ya kami jual (harga mobil) baru tergantung kondisinya,” kata Marketing Director PT TAM Anton Jimmi Suwandy dalam peluncuran Toyota bZ4X beberapa waktu lalu.
Menurut Anton mobil listrik bekas pakai KTT G20 Bali masih seperti mobil baru karena disiagakan hanya dua hari.
Lantas bagaimana dengan mobil listruk Hyundai?
General Manager Marketing Department PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Astrid Ariani Wijana menyatakan belum memutuskan "nasib" mobil listrik Genesis G80 dan Hyundai Ioniq 5 bekas KTT G20 Bali.
"Kami kabarkan lebih lanjut. Saat ini untuk dipamerkan dulu," kata Astrid di lokasi pameran Hyundai di SCBD, Jakarta, hari ini, Kamis, 24 November 2022.
HMID menggelar pameran mobil listrik bekas KTT G20 Bali di Ashta District 8, SCBD, Jakarta, pada 23-27 November 2022. Mobil listrik yang dipamerkan adalah Genesis G80 Special Edition Long Wheelbase, Genesis G80 Regular Model Standard-Wheelbase, dan Hyundai Ioniq 5.
Pengunjung bisa melihat langsung interior dan eksterior Genesis G80 Special Edition Long Wheelbase yang menjadi kendaraan resmi tamu VVIP KTT G20 Bali. Genesis G80 Special Edition Long Wheelbase dibekali baterai Lithium-ion 87,2 kWh yang menghasilkan tenaga 272 kW atau setara 370 PS.
Mobil mewah tersebut mampu menempuh jarak hingga 500 km dengan kecepatan maksimal 225 km/jam.
Baca: Mobil Listrik Toyota bZ4X Bisa Disewa, Simak Tarifnya
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
