TEMPO.CO, Jakarta - Seluruh mobil listrik yang dipasarkan di dunia saat ini menggunakan sistem transmisi otomatis, termasuk model Lexus. Tidak ada mobil listrik yang menggunakan transmisi manual seperti yang terdapat pada kendaraan konvensional.
Namun untuk mengatasi itu semua, Lexus baru-baru ini dikabarkan sedang mengembangkan gearbox atau transmisi manual untuk mobil listrik di masa depan. Teknologi tersebut dikembangkan untuk memberikan sensasi berkendara mobil manual pada kendaraan listrik.
Menurut Chief Engineer Lexus Electrified Takashi Watanabe, ide transmisi manual untuk electric vehicle (EV) ini muncul dari diskusi para insinyur Lexus tentang apa yang mereka sukai pada kendaraan konvensional. Namun gearbox manual ini dinilai berlebihan untuk kurva torsi datar dari motor penggerak di mobil listrik.
"Proyek itu sangat menyenangkan sehingga pengembangannya berlangsung selama tiga tahun. Anehnya, teknologi ini bukan untuk tujuan pertunjukan, namun mungkin akan ada di beberapa mobil listrik masa depan kita," kata Watanabe, dikutip dari laman Carscoops hari ini, Selasa, 6 Desember 2022.
Lexus telah menyimulasikan transmisi manual ini pada prototipe Lexus UX300e. Dalam uji coba tersebut, transmisi manual mampu memberikan sensasi yang memuaskan kepada pengemudi dalam setiap pergantian giginya.
Prototipe Lexus UX300e ini dilengkapi dengan tiga pedal, tombol shift fungsional, dan penghitung putaran yang jelas tidak berkorelasi dengan putaran motor listrik. Sama seperti mobil manual pada umumnya, di mobil listrik, pengemudi harus menginjak kopling setiap kali mengganti persneling.
Untuk memberikan sensasi berkendara layaknya mobil bermesin konvensional, Lexus juga membuat simulasi suara knalpot yang diputar di speaker sehingga membuat perpindahan gigi lebih intuitif. Satu-satunya unsur yang tidak direproduksi oleh para insinyur Lexus adalah bau bensin.
Ini bukan pertama kalinya transmisi manual dipadukan dengan powertrain listrik, sebelumnya ada mobil konsep seperti Opel Manta GSE Elektromod dan banyak mobil klasik konversi EV lainnya yang menggunakan transmisi manual. Namun Lexus bisa menjadi produsen pertama yang membawa transmisi manual mobil listrik ke produksi massal di masa mendatang.
DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS
Baca juga: Masih yang Terbaik, Lorenzo Sebut Marc Marquez Bisa Juara MotoGP 2023
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
