"

Kematian karena Inflator Airbag Takata Kembali Terjadi di AS

Reporter

Teknisi mobil Honda memperbaiki airbag pada mobil Honda City yang meledak di Kuala Lumpur, Malaysia, 20 November 2016. Diketahui terdapat sekitar 100 juta airbag Takata yang dinyatakan catat di seluruh dunia. AP Photo
Teknisi mobil Honda memperbaiki airbag pada mobil Honda City yang meledak di Kuala Lumpur, Malaysia, 20 November 2016. Diketahui terdapat sekitar 100 juta airbag Takata yang dinyatakan catat di seluruh dunia. AP Photo

TEMPO.CO, Jakarta - Regulator keselamatan mobil Amerika Serikat mengatakan telah mengkonfirmasi sebuah kecelakaan yang mengakibatkan kematian karena masalah kantong udara (airbag) yang rusak pada mobil Honda, Reuters, Jumat, 9 Desember 2022. 

Badan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) mengatakan bahwa kematian pengemudi Honda Accord 2002 di Bowling Green, Kentucky, pada Februari, disebabkan oleh inflator kantong udara yang rusak.

Lebih dari 30 kematian di seluruh dunia - termasuk setidaknya 23 kematian di AS - dan ratusan cedera di berbagai kendaraan produksi sejak 2009 terkait dengan inflator kantong udara Takata yang dapat meledak, melepaskan pecahan logam yang berpotensi mematikan di dalam kendaraan.

Empat kematian yang disebabkan oleh airbag Takata telah dikonfirmasi tahun ini, termasuk kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan Stellantis dan satu kendaraan Ford.

Honda kini telah mengkonfirmasi 17 kematian dan lebih dari 200 cedera di AS karena pecahan inflator airbag Takata pada bagian pengemudi.

Selama dekade terakhir, lebih dari 67 juta inflator airbag Takata telah ditarik kembali di Amerika Serikat dan lebih dari 100 juta di seluruh dunia, ini adalah penarikan kembali mobil terbesar dalam sejarah.

Honda mengatakan Accord 2002 dalam kecelakaan Kentucky telah ditarik kembali pada 2011 dan produsen mobil Jepang itu melakukan lebih dari 300 upaya untuk menghubungi pemiliknya, yang telah membeli mobil itu pada 2008, tetapi perbaikan tidak pernah selesai.

Bulan lalu, perusahaan induk Stellantis mendesak pemilik 276.000 kendaraan AS untuk tidak mengemudikan kendaraannya setelah tiga kematian kecelakaan terkait dengan inflator airbag Takata yang rusak dilaporkan tahun ini. NHTSA telah mengkonfirmasi dua dari tiga kematian tersebut.

Peringatan "Jangan Mengemudi" adalah untuk pemilik station wagon Dodge Magnum tahun 2005 hingga 2010 yang sebelumnya ditarik dan tidak diperbaiki, Dodge Challenger coupe, dan sedan Dodge Charger serta Chrysler 300.

Juga bulan lalu, NHTSA mengonfirmasi kematian baru karena inflator airbag Takata yang rusak pada pikap Ford Ranger 2006.

Badan keselamatan otomotif mengatakan penarikan kembali Takata didorong oleh propelan yang dapat rusak setelah paparan jangka panjang terhadap fluktuasi suhu tinggi dan kelembapan.

Tahun lalu, NHTSA membuka penyelidikan terhadap 30 juta kendaraan yang dibangun oleh hampir dua lusin produsen mobil dengan potensi masalah pada inflator airbag Takata.

Baca juga: Honda Siapkan Teknologi Baru untuk Mengurangi Angka Kecelakaan

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto





Berita Selanjutnya





Jack Miller Red Bull Catat Rekor Baru Latihan MotoGP, Pol Espargaro Luka Parah

11 jam lalu

Brad Binder dan Jack Miller akan menjadi tim kuat di MotoGP 2023. (Foto: Red Bull KTM Factory Racing MotoGP)
Jack Miller Red Bull Catat Rekor Baru Latihan MotoGP, Pol Espargaro Luka Parah

Pol Espargaro diterbangkan ke rumah sakit dengan helikopter dari lintasan MotoGP untuk perawatan cedera punggung dan leher.


Polisi Jambi Beri Tips Cegah Microsleep saat Berkendara

16 jam lalu

Ilustrasi pengemudi mulai mengantuk karena microsleep. Sumber: toyota.astra.id
Polisi Jambi Beri Tips Cegah Microsleep saat Berkendara

Kasat Lantas Polresta Kompol Aulia Rahmad mengatakan, microsleep adalah suatu kondisi ketika pengemudi tertidur sejenak saat berkendara.


Anak 15 Tahun Tabrak Vito Raditya hingga Tewas, Bolehkah Berkendara di Bawah Umur?

3 hari lalu

Ilustrasi kecelakaan motor. all-free-download.com
Anak 15 Tahun Tabrak Vito Raditya hingga Tewas, Bolehkah Berkendara di Bawah Umur?

Seorang pelajar berusia 15 tahun bernisial KP dilaporkan menabrak Vito Raditya ketika berkendara di Jalan Mayjend Sutoyo, Semarang.


Syabda Perkasa Belawa Kecelakaan di Tol, Sopir Diduga Mengantuk

5 hari lalu

Kondisi kendaraan yang ditumpangi atlet badminton Syabda Perkasa Belawa setelah mengalami kecelakaan di Tol Pemalang KM 315 pada Senin, 20 Maret 2023. Dok Polisi
Syabda Perkasa Belawa Kecelakaan di Tol, Sopir Diduga Mengantuk

Polisi menduka kecelakaan yang menewaskan Syabda Perkasa Belawa disebabkan sopir mengantuk atau dikenal mengalami microsleep saat mengemudi.


Sosok Syabda Perkasa Belawa, Atlet Bulu Tangkis yang Meninggal Bersama Ibunda di Tol Pemalang

5 hari lalu

Syabda Perkasa Belawa. Foto : PBSI
Sosok Syabda Perkasa Belawa, Atlet Bulu Tangkis yang Meninggal Bersama Ibunda di Tol Pemalang

Syabda Perkasa Belawa seorang atlet bulu tangkis yang meninggal dalam kecelakaan. Berikut profil lengkapnya.


Kenang Rekan Sekamar di Pelatnas Cipayung atas Meninggalnya Atlet Syabda Perkasa Belawa

5 hari lalu

Keluarga besar PP PBSI mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya salah satu atlet muda Indonesia, Syabda Perkasa Belawa dalam kecelakaan di tol Pemalang. Jawa Tengah. Instagram
Kenang Rekan Sekamar di Pelatnas Cipayung atas Meninggalnya Atlet Syabda Perkasa Belawa

Atlet bulu tangkis, Syabda Perkasa Belawa, meninggal hari ini. Rekan sekamar Syabda hingga PBSI membagikan kenangan tentangnya.


Syabda Perkasa Belawa Meninggal dalam Kecelakaan di Tol Pemalang, Begini Kronologi Kejadiannya

5 hari lalu

Keluarga besar PP PBSI mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya salah satu atlet muda Indonesia, Syabda Perkasa Belawa dalam kecelakaan di tol Pemalang. Jawa Tengah. Instagram
Syabda Perkasa Belawa Meninggal dalam Kecelakaan di Tol Pemalang, Begini Kronologi Kejadiannya

Syabda Perkasa Belawa dan ibunya meninggal dalam kecelakaan tersebut, sementara ayah dan dua saudaranya mengalami luka-luka.


Syabda Perkasa Belawa Tewas Kecelakaan, Polisi Duga Sopir Mengantuk

5 hari lalu

Syabda Perkasa Belawa. FOTO/Tim Media PBSI
Syabda Perkasa Belawa Tewas Kecelakaan, Polisi Duga Sopir Mengantuk

Polisi mengatakan kecelakaan itu terjadi di Jalan Tol KM 315 daerah Pemalang. Kecelakaan menewaskan dua orang, salah satunya Syabda Perkasa Belawa.


Syabda Perkasa Belawa Tewas dalam Kecelakaan di Tol Pemalang, Begini Kronologinya

5 hari lalu

Kondisi kendaraan yang ditumpangi atlet badminton Syabda Perkasa Belawa setelah mengalami kecelakaan di Tol Pemalang KM 315 pada Senin, 20 Maret 2023. Dok Polisi
Syabda Perkasa Belawa Tewas dalam Kecelakaan di Tol Pemalang, Begini Kronologinya

Dalam kecelakaan itu, atlet badminton Syabda Perkasa Belawa mengalami luka pada bagian kepala sebelah kiri.


Syabda Perkasa Belawa dan Ibunya Meninggal dalam Kecelakaan, Ayah dan 2 Saudaranya Dirawat di Rumah Sakit

5 hari lalu

Syabda Perkasa Belawa. FOTO/Tim Media PBSI
Syabda Perkasa Belawa dan Ibunya Meninggal dalam Kecelakaan, Ayah dan 2 Saudaranya Dirawat di Rumah Sakit

Ayah Syabda Perkasa Belawa, Muanis Hadi Sutamto, yang mengemudikan kendaraan saat ini dalam kondisi kritis.