TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Aria Bima turut mengomentari rumor reshuffle kabinet pemerintahaan Jokowi-Ma’ruf Amin. Pria yang punya sejumlah koleksi mobil pun mengaku setuju dengan isu tersebut.
Aria Bima menilai reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif Presiden Jokowi. Dirinya beranggapan bahwa Jokowi memahami betul bagaimana kompetensi masing-masing menterinya. Ia berharap, jangan sampai presiden memiliki menteri namun tidak memiliki kabinet.
Karena menurutnya, Presiden Jokowi tidak hanya membutuhkan menteri yang kompeten saja. Namun orang nomor satu di Indonesia tersebut juga membutuhkan kabinet yang solid, terutama pada hal-hal yang menyangkut pangan, logistik, dan energi.
"Saya kira reshuffle jangan jadi isu ya. Kalau mau reshuffle ya reshuffle," katanya, dilansir Tempo.co. “Menurut saya, monggo-monggo saja karena situasi saat ini membutuhkan kebersamaan dari pemerintah dan kabinetnya."
Terlepas dari itu, Aria Bima nyatanya memiliki koleksi mobil sebanyak empat unit di dalam garasinya. Data tersebut didapatkan Tempo.co dari Laporan harta Kekayaan Penyelenggara Negara (KPK).
Keempat mobil tersebut adalah Suzuki Karimun tahun 2005, Toyota Voxy 2.0 AT tahun 2018, Mazda 2 1.5 L AT tahun 2016 dan Toyota V 2020. Empat koleksi mobil itu merupakan hasil sendiri.
Model terakhir menjadi koleksi mobil termahal Aria Bima dengan banderol harga sebesar Rp 485 juta. Sedangkan Suzuki Karimun produksi 2005 menjadi kendaraan termurah yang dimiliki pejabat DPR ini.
Jika dijumlahkan secara total, harta kekayaan alat transportasi dan mesin Aria Bima mencapai Rp 970 juta. Sedangkan harta kekayaan totalnya mencapai Rp 20,5 miliar.
Koleksi Mobil Aria Bima
- SUZUKI KARIMUN Tahun 2005 – Rp 50.000.000
- TOYOTA VOXY 2.0 AT Tahun 2018 – Rp 300.000.000
- MAZDA 2 1.5L AT Tahun 2016 – Rp 135.000.000
- TOYOTA V 2020 Tahun 2020 – Rp 485.000.000
Baca juga: Transjakarta dan PPD Bakal Hadirkan 26 Bus Listrik, Sesuai Arahan Jokowi
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto