TEMPO.CO, Jakarta - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengonfirmasi akan meluncurkan mobil listrik baru di tahun ini. Meskipun belum diketahui model apa yang akan diluncurkan, diperkirakan sedan listrik Hyundai Ioniq 6.
"Tunggu saja tanggal mainnya," kata Chief Operating Officer PT HMID Makmur saat ditemui di Senayan, Jakarta, Rabu, 11 Januari 2023.
Rencana kehadiran sedan listrik Hyundai Ioniq 6 disebutkan oleh Sales Director PT HMID Erwin Jayadi Putra.
"Tahun ini kami akan fokus pada pemenuhan pemesanan mobil listrik, itu adalah Ioniq 6 dan Ioniq 5,” ucapnya.
Bagaiamana sepak terjang Hyundai Ioniq 6 sejak diluncurkan secara global dalam Busan Motor Show pada Juli 2022?
Mobil listrik tersebut dijual USD 39.000 atau sekitar Rp 577,7 juta. Kehadiranya disambut luar biasa oleh konsumen. Dalam 24 jam sejak pra pemesanan dibuka, Ioniq 6 terjual 37.446 unit di Korea Selatan.
Jumlah pemesanan Ioniq 6 mengalahkan adiknya, Hyundai Ioniq 5, yang dipesan 23.760 unit di hari pertama. Sedangkan mobil listrik Kia EV6 dipesan 21.000 hari pertama.
Hyundai Ioniq 6 dibuat berdasarkan arsitektur E-GMP, platform yang juga digunakan pada Ioniq 5 dan Kia EV6.
Mobil listrik ini tersedia dalam dua versi baterai, yakni 53,0 kWh dan 77,4 kWh. Dalam sekali pengisian daya, mobil ini mampu menjangkau 610 kilometer.
Hyundai Ioniq 6 tersedia dalam dua pilihan drivetrain, pertama menggunakan satu motor dan penggerak roda belakang. Sedangkan drivetrain kedua menggunakan konfigurasi motor ganda dan penggerak semua roda.
Model tertingginya diklaim bisa menuntaskan 0-100 km/jam dalam 5,1 detik saja.
Sedan listrik Ioniq 6 hadir dengan teknologi pengisian daya cepat. Dari 10 persen hingga 80 persen hanya dalam waktu 18 menit.
Ioniq 6 mendapatkan sistem vehicle-to-load (V2L) yang memungkinkan memberi daya pada perangkat eksternal melalui port pengisian daya.
Baca: Hyundai Indonesia Bakal Hadirkan Mobil Listrik Baru Tahun Ini, Diduga Ioniq 6
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.