TEMPO.CO, Jakarta - Hyundai telah menginformasi tidak akan masuk Formula 1 dalam waktu dekat. Meski begitu, bukan berarti perusahaan otomotif Korea Selatan tersebut bakal selama tak ikut F1. Mereka bisa saja menjadi peserta Formula 1 di masa mendatang.
Informasi tersebut dipaparkan langsung oleh bos tim Hyundai Cyril Abiteboul. Dirinya baru saja diangkat sebagai bos tim Hyundai di FIA World Rally Championship pada 12 Januari 2023. Namun dirinya masih mengesampingkan untuk masuk dunia F1.
“Tidak ada rencana khusus (untuk masuk Formula 1). Tapi Hyundai tentu saja adalah perusahaan yang bertujuan untuk pengembangan yang fantastis dalam skala global, dengan rangkaian produk baru, penawaran unik, dan seterusnya," kata dia, dikutip dari Speedweek.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa ajang motorsport bisa meningkatkan bisnis. Maka dari itu pihaknya perlu memahami apa yang dibutuhkan bisnis dan bagaimana dapat mendukungnya untuk saat ini.
"Saat ini, reli melayani bisnis dan prioritasnya adalah memastikannya tetap seperti itu melalui kerja sama dengan FIA dan penyelenggara," tambah Abiteboul.
Dirinya pun menjelaskan alasan mengapa Hyundai memiih untuk tidak masuk ke Grand Prix Formula 1 dalam waktu dekat. Menurut dia, World Rally Championship (WRC) masih menjadi prioritas utamanya.
“Apakah kami akan melakukan hal lain sebagai tambahan, itu akan ditunjukkan pada waktunya. Tapi saat ini itu bukan hal terpenting, prioritasnya adalah menang dalam reli. Saya tidak ingin mengatakan ‘ya’, karena Anda akan menulis bahwa Hyundai memasuki Formula 1," tutup dia.
Baca juga: Manfaatkan Nikel, Pertamina Kembangkan Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik
SPEEDWEEK
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto