TEMPO.CO, Jakarta - Tim pabrikan Aston Martin secara resmi merekrut Stoffel Vandoorne sebagai pembalap cadangan mereka di Grand Prix Formula 1 (F1) 2023 pada November lalu. Nantinya sang pembalap juga punya akses untuk tampil bersama McLaren pada musim depan.
Selain Stoffel, pembalap cadangan Aston Martin yang lain, Felipe Drugovich juga bisa memainkan peran di McLaren pada Formula 1 2023. Kabar tersebut diumumkan langsung oleh Aston Martin melalui cuitannya.
“AMF1 telah setuju bahwa McLaren akan memiliki akses ke pembalap cadangan kami, Felipe Drugovich dan Stoffel Vandoorne, jika mereka diminta untuk tugas mengemudi selama 15 balapan pertama tahun 2023,” tulis Aston Martin.
Dengan begitu Stoffel dan Drugovich kemungkinan bakal memainkan peran dalam dua tim berbeda di F1 2023, jika salah satu pembalap di tim masing-masing mengalami masalah.
Hal ini juga terjadi pada pembalap cadangan Mercedes, Mick Schumacher.
Schumacher telah menjalin kontrak sebagai pembalap cadangan di Mercedes setelah Haas tidak menyodorkan proposal baru kepadanya. Pada Formula 1 2023, dirinya pun memiliki akses untuk tampil di lintasan bersama McLaren.
Aston Martin sendiri akan mengandalkan Lance Stroll dan pembalap senior Fernando Alonso untuk mengarungi Grand Prix Formula 1 2023. Ini merupakan debut pertama mereka untuk bekerja sama dalam tim.
Sedangkan tim McLaren akan diperkuat oleh Lando Norris dan Oscar Piastri pada musim baru nanti. Ini menjadi debut Piastri tampil sebagai pembalap utama di Grand Prix F1 setelah sebelumnya berstatus sebagai pembalap tes.
Pilihan Editor: Berkunjung ke IIMS 2023, Wakasad: TNI AD Harus Beli Esemka
FORMULA 1
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
