TEMPO.CO, Jakarta - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) resmi memamerkan mobil listrik terbaru mereka, yakni Hyundai Ioniq 6 di Tanah Air. Masyarakat bisa melihat langsung mobil listrik ini di Hyundai Motorstudio, Senayan Park, Jakarta.
Kendati sudah diperkenalkan di Indonesia, namun HMID mengaku belum akan dipoduksi di Tanah Air. Unit yang dipamerkan ini juga masih diboyong langsung dari Korea Selatan dengan posisi kemudi masih di sebelah kiri.
"Belum ada informasi dari prinsipal, tentunya akan menarik bila dijual di Indonesia," ujar Head of Marketing PT HMID Astrid Ariani Wijana, dikutip dari Gooto.com hari ini, Kamis, 2 Maret 2023.
Namun untuk bisa menjualnya di Indonesia, Astrid mengatakan bahwa pihaknya perlu melakukan konversi posisi kemudinya ke sebelah kanan. Kemudian Hyundai juga perlu mempertimbangkan harga yang pas untuk sedan listrik ini sebelum akhirnya dipasarkan di Indonesia.
Astrid juga mengungkapkan beberapa kendala apabila Ioniq 6 ini diproduksi di Indonesia, salah satunya adalah bahan material daur ulang yang digunakan pada mobil listrik ini. Seperti diketahui, sejumlah bagian pada mobil ini terbuat dari bahan daur ulang, seperti jok dari botol minuman bekas hingga karpet dari limbah jaring nelayan.
"Agar harga lebih terjangkau, harus menggunakan komponen lokal sesuai dengan ketetapan dari pemerintah, minimal adalah kaca kendaraan," ujar Astrid.
Bicara spesifikasi, Hyundai Ioniq 6 fokus pada aerodinamika mulai dari bagian depan hingga belakang mobil, dan di belakangnya terdapat sayap untuk mencegah terjadinya turbulensi. Sedan listrik ini dilengkapi velg berukuran 20 inci dan ada juga versi yang menggunakan velg 18 inci.
Baterai yang disematkan pada Ioniq 6 berkapasitas 77,4 kWh yang mampu menempuh jarak maksimal 580 kilometer. Motor penggerak yang diusung mampu menghasilkan tenaga 325 HP dan torsi 605 Nm, menggunakan sistem penggerak AWD.
Bicara performa, sedan listrik ini bisa melaju dengan kecepatan maksimal 200 km per jam dan bisa menuntaskan akselerasi dari 0 hingga 100 km per jam dalam waktu 5,1 detik. Pengisian baterai dari 10 hingga 80 persen hanya membutuhkan waktu 18 menit menggunakan charger Ultra, sementara jika menggunakan pengisian standar, membutuhkan waktu sekitar 7 jam.
DICKY KURNIAWAN | KUSNADI CHAHYONO
Pilihan Editor: Mobil Listrik Hyundai Ioniq 6 Dipamerkan di Senayan Park
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.