TEMPO.CO, Jakarta - Ford sedang mengupayakan teknologi baru yang membuat ban mobil listrik bisa berasap seperti pada mobil bensin yang melakukan burnout.
Mobil performa tinggi dan mobil sport mesin bensin yang bisa melakukan burnout. Caranya dengan mengerem roda depan mobil lalu menginjak gas untuk memutar roda belakang.
Situs otomotif CarBuzz melihat aplikasi paten Ford di Kantor Paten dan Merek Dagang AS baru-baru ini. Aplikasi permohonan itu berjudul, "Mode kinerja kendaraan listrik dengan putaran roda yang disengaja untuk memanaskan ban."
Bahasa agak rumit itu adalah cara seorang insinyur untuk mengatakan bahwa teknologi tersebut akan memungkinkan mobil listrik bisa mengeluarkan asap.
Nah, istimewanya teknologi Ford adalah memungkinkan pemilik mobil listrik bisa memutar roda belakang dan depan secara berurutan.
Mobil listrik sporty, seperti Ford Mustang Mach-, biasanya memiliki satu motor yang menggerakkan poros belakang dan depan.
Menurut arsip paten Ford, fungsi "ban panas" memungkinkan pemilik mobil listrik mengunci roda depan dan memutar ban belakang selama beberapa detik, lalu sebaliknya. Tujuannya untuk menghangatkan ban kendaraan agar cengkeraman yang lebih baik di arena balap.
Tak hanya fungsional, memutar ban mobil juga harus terlihat keren.
"Peelout dan pemanasan terkait atau pengasapan ban akan meningkatkan traksi dan memberikan tampilan kekuatan secara visual," tulis Ford dalam permohonannya.
mode burnout mobil listrik bisa hadir di masa depan, seperti pada versi performa tinggi SUV Mustang Mach-E.
Ini bukan pertama kalinya Ford memperkenalkan fitur showboaty pada kendaraan baru. Mustang baru mesin bensin bahkan memungkinkan pengemudinya menghidupkan mesin mereka dari jauh menggunakan key fob.
AUTOBLOG | CARBUZZ | JOBPIE
Pilihan Editor: Ford Buka Dealer Pertama di Jakarta
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.