TEMPO.CO, Jakarta - Sean Gelael telah menyelesaikan sesi latihan bebas kedua (FP2) FIA World Endurance Championship (WEC) 1000 Miles of Sebring, Amerika Serikat, pada Rabu, 15 Maret 2023. Dalam kesempatan itu dirinya dilaporkan mengalami masalah.
Pembalap Indonesia tersebut turun pertama untuk mewakili Team WRT #31 di FP2 FIA WEC 1000 Miles of Sebring 2023. Setelah bendera merah dikibarkan di tengah-tengah sesi, Sean Gelael merasakan hal aneh pada mobil balapnya.
Dirinya dilaporkan tidak bisa melaju dalam kecepatan maksimal, karena balapnya tidak bisa digas secara normal. Situasi tersebut membuat Sean Gelael harus masuk pit untuk mendeteksi masalah yang terjadi.
Ketika dicoba oleh Robin Frinjs, mobil balap Oreca 07 bermesin Gibson itu juga tidak bisa bekerja secara maksimal. Alhasil, pembalap berkebangsaan Belanda tersebut hanya bisa mencatatkan waktu 1 menit 52,819 detik.
Torehan waktu tersebut membuat Team WRT #31 tertinggal 2,493 detik dari tim tercepat di FP2 FIA WEC 1000 Miles of Sebring 2023, yakni JOTA #28. Sean Gelael dkk. pun akhirnya menempati posisi paling bawah di sesi latihan kedua tersebut.
Masalah ini membuat Ferdinand Habsburg tidak mendapatkan jatah untuk menjalani FP2 FIA WEC 1000 Miles of Sebring 2023. Team WRT #31 saat ini masih menyelidiki masalah apa yang terjadi pada mobil balapnya.
Mereka masih memiliki waktu untuk memperbaikinya sebelum menjalani balapan FIA WEC 1000 Miles of Sebring 2023 pada Jumat, 17 Maret 2023. Nantinya balapan tersebut bakal dilangsungkan pada pukul 23.00 WIB.
Pilihan Editor: Posisi Belakang di Tes MotoGP Portimao, Takaaki Nakagami Ungkap Masalahnya
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
