TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi navigasi Waze menghadikan fitur baru yang memberitahukan lokasi pengisian daya atau charging station kendaraan listrik. Fitur baru ini dihadirkan untuk memudahkan pengguna kendaraan listrik dalam menemukan tempat pengisian baterai dan juga membuat rencana rute perjalanan.
Melansir laman Carscoops hari ini, Senin, 20 Maret 2023, fitur baru ini sudah bisa digunakan pengguna kendaraan listrik di Albania, Bosnia, Brasil, Chile, Estonia, Hungaria, Islandia, Israel, Italia, Latvia, Lituania, Luksemburg, Meksiko, Moldova, Monako, Selandia Baru, Polandia, San Marino, Serbia, Singapura, Slovakia, dan Swedia.
"Dengan menambahkan informasi pengisian EV terbaru ke peta Waze, semakin mudah mengisi daya mobil Anda dan mendapatkan bantuan untuk menemukan di mana dan kapan Anda akan menemukan stasiun pengisian berikutnya," tulis Waze dalam postingan situsnya.
Untuk bisa menggunakan fitur ini, pengguna harus memasukkan data jenis kendaraan dan jenis colokan charging yang digunakan ke dalam aplikasi. Setelah itu, sistem Waze akan mengumpulkan data dan menginformasikannya kepada pengguna terkait lokasi charging yang sesuai dengan data kendaraan tersebut.
Waze mengaku akan terus meninjau data kendaraan listrik yang beroperasi dan memperbarui peta charging station secara realtime, untuk memberikan informasi terbaru kepada pengemudi. Jadi, Waze tidak akan memberikan informasi sembarang charging station, tetapi yang kompatibel dengan kendaraan penggunanya.
DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS
Pilihan Editor: Cara Daftar dan Ketentuan Mudik Gratis Lebaran 2023 Kemenhub
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto