TEMPO.CO, Jakarta - Hyundai mengungkapkan masih akan menggunakan tombol fisik pada sounds system mobil setidaknya untuk waktu dekat ini.
Penggunaan tombol itu diklalm demi keamanan sakelar pada mobil, yang diindentifikasi sebagai salah satu masalah keselamatan.
"Kami telah menggunakan tombol fisik secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Bagi saya, tombol yang berhubungan dengan keselamatan harus menjadi kunci yang keras," kata Kepala Desain Hyundai Sang Yup Lee, dikutip dari laman Autoblog hari ini, Kamis, 23 Maret 2023.
Menurut Lee, penggunaan layar sentuh sering mengganggu fokus mengemudi karena harus menelusuri menu yang menyita perhatian atau pandangan ke layar. Penggunaan tombol fisik disebut memiliki keakraban dengan pengemudi yang telh lama berkendara atau pengendara tua.
"Bicara tentang mengemudi, paling aman mengarahkan mata ke jalan dan tangan di kemudi," ujarnya.
Kehadiran tombol fisik pada sound system mobil Hyundai juga disebut bisa menjadi kesenangan bagi penggunanya sekaligus kepuasan sensorik saat menekan tombol. Sayangnya, tombol flip mungkin akan menjadi korban teknologi di tahun-tahun mendatang.
DICKY KURNIAWAN | AUTOBLOG
Pilihan Editor: First Drive Hyundai Stargazer: MPV Rasa SUV
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
