TEMPO.CO, Jakarta - Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) melihat adanya beberapa keuntungan yang didapat jika negara ini menyediakan baterai kendaraan listrik untuk industri otomotif. Setidaknya ada tiga dampak positif yang bisa didapatkan dari produksi baterai itu.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Arsjad Rasjid. Dirinya menilai bahwa keuntungan pertama yang bisa didapat adalah mendukung terciptanya surplus dagang Indonesia dengan Thailand.
“Indonesia dengan Thailand kita sudah mulai diskusi dengan perusahaan, misalnya mereka perlu baterai, kita punya baterainya, kita ada bauksit untuk aluminiumnya. Kan kendaraan harus lebih ringan lagi, untuk itu bisa gunakan bauksit kita,” kata dia, dikutip Tempo.co dari Antara.
Lebih lanjut dirinya juga menilai adanya keuntungan lain yang bisa didapatkan Indonesia di sektor lain. Menurut dia, perdagangan dan investasi di sektor listrik dan kendaraan listrik menjadi salah satu strategi untuk menarik investasi baru di intra-ASEAN.
Dengan kekayaan mineral yang dimiliki, seperti nikel dan bauksit, maka Indonesia bisa menggandeng negara-negara lain untuk membangun industri manufacturing. Beberapa negara yang bisa diajak kerja sama itu adalah Vietnam, Thailand dan Filipina.
“Ini juga bisa menjadi intra-ASEAN investment, bisa saling berinvestasi untuk memperkuat, supaya kenapa? Market kita kenapa mesti keluar? Kenapa tidak kita sendiri yang melaksanakannya di ASEAN dan malah kita yang menyuplai kepada dunia,” ujar Arsjad.
Terlepas dari itu, Kadin juga melihat adanya potensi terciptanya sinergi dan kekuatan untuk mendukung neraca perdagangan Indonesia dengan negara-negara mitra strategis. Bukan hanya Thailand, Kadin menganggap negara-negara lain masih bisa dikembangkan untuk meningkatkan surplus perdagangan.
“Kita bisa mengundang mereka untuk berinvestasi di Indonesia. Kalau ada investasi dan perdagangan yang terjadi akan menguntungkan kita semua,” jelas Arsjad.
Pilihan Editor: Chris Hemsworth Tertib Lalu Lintas Saat Berlibur di Bali
ANTARA
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto