TEMPO.CO, Jakarta - Indomobil Group selaku agen pemegang merek mobil Citroen belum berencana memboyong mobil listrik mungil Citroen My Ami Buggy. Saat ini mereka hanya memperkenalkan Ami Buggy kepada publik di Indonesia.
"Bebenarnya mobil ini cocok untuk tempat wisata. Sementara belum ada kepastian, kami lihat perkembangannya," kata Advisory Board Indomobil Group Tan Kim Piauw di Jakarta hari ini, Kamis, 6 April 2023.
Dilansir dari laman Carscoops, Citroen global berencana memproduksi kembali mobil rekreasi My Ami Buggy sebanyak 1.000 unit. Sebelumnya, mobil listrik mungil ini hanya diproduksi 50 unit, salah satunya di Indonesia untuk dipamerkan.
Citroen My Ami Buggy versi produksi kedua tersebut akan dibuat mirip dengan sebelumnya dengan sedikit penyesuaian. Powertrainnya tidak akan mengalami perubahan.
Citroen My Ami Buggy dibekali motor listrik bertenaga 8 HP dan ditenagai baterai Lithium-ion 5,5 kWh. Dengan kapasitas baterai tersebut mobil listrik ini mampu menempuh jarak maksimal 72 km dengan kecepatan sekitar 45 km/jam.
Indomobil Group pernah menyatakan salah satu alasan mobil listrik Citroen My Ami Buggy tak dipasarkan di Indonesia karena keterbatasan pasokan dan chip semikonduktor.
Menurut Tan Kim Piauw, keterbatasan produksi dan supply perusahaan otomotif disebabkan banyak hal, antara lain permintaan yang lebih tinggi daripada produksi mobil.
Pilihan Editor: Citroen My Ami Buggy Hanya 50 Unit di Dunia, Ini Spesifikasinya
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
