TEMPO.CO, Jakarta - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) meminta seluruh konsumennya, khusus konsumen kendaraan komersialnya, untuk melakukan uji tipe sesuai dengan aturan yang berlaku. Langkah ini disebut sebagai bentuk membangun kesadaran masyarakat terhadap regulasi kendaraan angkutan yang berlaku secara resmi.
“Kami terus mendukung regulasi yang pemerintah lakukan dan terus mendorong customer untuk turut serta mematuhi kebijakan ini,” kata Business Strategy Division Head PT IAMI Attias Asril dalam acara Isuzu Automotive Commercial Discussion Club (ACDC) 2023 di Jakarta hari ini, Kamis, 6 April 2023.
Bicara soal Sertifikat Registrasi Uji Tipe (SRUT) ini kerap dikaitkan dengan permasalah kendaraan over dimension over loading (ODOL). Meskipun kendaraan-kendaraan telah mendapatkan SRUT, namun nyatanya masih banyak kendaraan komersial yang dimodifikasi agar bisa mengangkut muatan yang lebih banyak.
Fenomena truk ODOL ini memang tengah menjadi perhetian pemerintah saat ini. Bahkan Kementerian Perhubungan sendiri berencana untuk menerapkan aturan Zero ODOL di tahun ini, namun masih menimbulkan kontra dari sejumlah pihak terkait seperti asosiasi pedagang dan logistik.
Isuzu sebagai salah satu produsen kendaraan komersial, telah menyiapkan langkah untuk membantu pemerintah dalam meminimalisir truk ODOL. Salah satu langkah yang dilakukan Isuzu adalah dengan menunjuk perusahaan karoseri yang telah dipastikan memenuhi standar sesuai aturan pemerintah.
“Kami bikin partnership karoseri. Jadi kami akan merekomendasikan dan juga meminta dealer untuk merekomendasikan karoseri dari kami. Sekarang kurang lebih ada 41 karoseri dan akan kami tambah lagi,” kata Deputy Division Head Marketing Division PT IAMI Rian Erlangga.
Partnership karoseri ini menjamin karoseri-karoseri di dalamnya menjalankan Sertifikat Registrasi Uji Tipe (SRUT) sesuai aturan. Pihaknya telah melakukan pengecekan terhadap karoseri tersebut untuk bisa menjalankan pengetesan kendaraan sesuai aturan pemerintah.
“Jadi kami memang sudah lakukan pengecekan langsung ke karoserinya, infrastrukturnya gimana, man powernya, terus dia punya SKRB atau tidak, kami lakukan sertifikasi. Itu sangat penting,” ujar dia.
Pilihan Editor: Mudik Lebaran 2023, Isuzu Siapkan Bengkel Berjalan dan Bengkel Resmi 24 Jam
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.