TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga mengungkapkan bahwa jumlah pemudik yang kembali ke Jabotabek sebanyak 1.835.043 kendaraan atau baru 89,3 persen dari total pemudik yang keluar Jabotabek. Jumlah tersebut terhitung sejak 22 hingga 30 April 2023 atau H+1 hingga H+7 Hari Raya Idul Fitri 1444 H atau Lebaran 2023.
Jumlah kendaraan yang kembali ke Jabotabek dihimpun dari empat Gerbang Tol (GT) utama, yakni GT Cikupa dari arah Merak, GT Ciawi dari arah Puncak, GT Cikampek Utama dari arah Trans Jawa dan juga GT Kalihurip Utama dari arah Bandung.
"Masih ada 10,7 persen atau sekitar 219.929 kendaraan yang belum kembali ke Jabotabek," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviani dalam keterangan resminya, dikutip Tempo hari ini, Senin, 1 Mei 2023.
Menurut Lisye, jumlah kendaraan yang kembali ke wilayah Jabotabek ini mengalami peningkatan sebesar 45,56 persen bila dibandingkan dengan lalu lintas normal dengan total 1.260.693 kendaraan.
"Jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2022, total volume lalu lintas ini meningkat 3,93 persen dengan total 1.765.622 kendaraan," ujarnya.
Terkait distribusi kendaraan yang kembali ke Jabotabek, sebanyak 1.038.875 kendaraan (56,61 persen) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung). Kemudian 446.629 kendaraan atau 20,34 persen dari arah Barat (Merak), dan 349.539 kendaraan atau 19,05 persen dari arah Selatan (Puncak).
Pilihan Editor: Puncak Arus Balik Gelombang Kedua, 93.393 Kendaraan Masuk ke Jakarta
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto