Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sistem Komunikasi dalam Helm Diuji Coba pada Tes MotoGP Jerez

Reporter

Pembalap Aprilia Racing Aleix Espargaro berlari menuju tribun penonton sambil mencopot tali helmnya seusai balapan MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Ahad, 20 Maret 2022. ANTARA/Andika Wahyu
Pembalap Aprilia Racing Aleix Espargaro berlari menuju tribun penonton sambil mencopot tali helmnya seusai balapan MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Ahad, 20 Maret 2022. ANTARA/Andika Wahyu
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sistem komunikasi radio di dalam helm telah diuji coba pada tes MotoGP Jerez, Senin, 1 Mei 2023. Akan tetapi, tidak semua pembalap tim pabrikan mendapatkan kesempatan menggunakan alat tersebut.

Uji coba sistem komunikasi radio ini nyatanya juga menghadirkan pro dan kontra. Seperti misalnya, Luca Marini (Mooney VR46 Racing Team) yang mengkritik alat komunikasi radio tersebut.

“Menurut saya implementasinya tidak mungkin. Itu tidak berbahaya, tapi tidak mungkin. Kami tidak membutuhkan itu. Kami tidak punya waktu untuk bernafas, kami tidak bisa bicara. Ketika Anda mendengar seseorang berbicara, itu sangat mengganggu,” kata dia, dikutip Tempo.co dari Speedweek.

“Anda dapat mengirimkan pemberitahuan kepada kami di dasbor, tidak masalah. Juga, kami tidak memiliki waktu istirahat, tidak seperti di dalam mobil. Mereka hanya bisa berbicara dengan kami di jalan lurus. Jika pesan radio tertunda, itu menjadi masalah," tambah dia.

Hal senada juga diutarakan oleh Alex Marquez (Gresini Racing). Pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut menilai bahwa sulit mengimplementasikan sistem radio di dalam helm pada balapan MotoGP.

“Sistem seperti ini dapat membantu dalam situasi seperti kecelakaan atau tanda bahaya. Namun implementasinya sulit karena kami banyak bergerak di atas motor dan tidak tetap seperti di mobil balap. Tapi kita akan melihat keputusan apa yang dibuat tentang ini pada pertemuan manajemen balapan berikutnya," ucap dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Fabio Quartararo juga mengatakan, “Ini memang bagus untuk keadaan darurat, tetapi Anda harus membatasi diri pada informasi yang terkait dengan keamanan. Seharusnya tidak banyak orang yang berbicara, sulit ketika Anda tiba-tiba mendengar sesuatu saat mengemudi.”

Sementara itu, Fabio Di Giannantonio justru tidak masalah dengan sistem komunikasi radio di dalam helm. "Saya tidak diizinkan untuk mencobanya, tetapi saya ingin melakukannya. Ini adalah langkah maju ke masa depan. Tapi Anda harus berhati-hati di atas motor, itu juga bisa mengganggu. Ini tidak seperti di dalam mobil yang bannya terkunci. Tapi itu bisa menjadi peningkatan. Mengapa tidak, itu akan menarik," ucap dia.

Pilihan Editor: Honda Pakai Sasis Kalex di Tes MotoGP Jerez, Bagaimana Pendapat Joan Mir?

SPEEDWEEK

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Hikayat Guglielmo Marconi Mematenkan Radio Ciptaannya

4 jam lalu

Radio langka merk Marconi milik pelestari radio antik Denny Kesumah di kediamannya di kawasan Arcamanik, Bandung, Senin, 16 November 2020. Pria ini menerapkan konsep
Hikayat Guglielmo Marconi Mematenkan Radio Ciptaannya

Marconi juga orang pertama yang berhasil menyiarkan sinyal radio transatlantik pertama.


Gigi Dall'Igna Tanggapi Rumor Kepindahan Marc Marquez ke Ducati

1 hari lalu

Aksi pembalap Marc Marquez dalam balapan MotoGP Prancis di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Prancis, 14 Mei 2023. Marquez mengawali balapan dari posisi kedua di belakang Francesco Bagnaia. REUTERS/Stephane Mane
Gigi Dall'Igna Tanggapi Rumor Kepindahan Marc Marquez ke Ducati

Marc Marquez diperkirakan bakal meninggalkan Honda di akhir kontraknya pada 2024 , dan bergabung ke Ducati. Begini tanggapa Dall'Igna.


MotoGP: Alex Marquez Mengaku Kurang Mendapat Pengakuan di Honda

1 hari lalu

Alex Marquez - Gresini MotoGP Argentina raih podium 3. (Foto: Gresini Racing)
MotoGP: Alex Marquez Mengaku Kurang Mendapat Pengakuan di Honda

Alex Marquez akhirnya menceritakan keluhannya ketika masih membela tim LCR Honda pada Grand Prix MotoGP 2023. Simak selengkapnya di sini:


8 Cara agar Mertua dan Menantu Akur Tanpa Banyak Drama

2 hari lalu

Ilustrasi wanita kesayangan mertua. shutterstock.com
8 Cara agar Mertua dan Menantu Akur Tanpa Banyak Drama

Simak cara agar mertua dan menantu dapat akur dan menjalin hubungan yang harmonis. Dari komunikasi yang baik hingga menghormati perbedaan.


Sylvain Guintoli, Eks Rider MotoGP yang Pernah Juara 24 Hours of Le Mans

2 hari lalu

Mantan pembalap MotoGP Sylvain Guintoli. (Foto: Speedweek)
Sylvain Guintoli, Eks Rider MotoGP yang Pernah Juara 24 Hours of Le Mans

Eks pembalap MotoGP Sylvain Guintoli membagikan kisahnya saat sukses meraih dua kemenangan beruntun di FIM EWC 24 Hours of Le Mans, Prancis.


Universitas Pembangunan Jaya Selenggarakan CORE UPJ 2023

2 hari lalu

Communication In The Future (CORE) UPJ 2023.
Universitas Pembangunan Jaya Selenggarakan CORE UPJ 2023

CORE UPJ 2023 menghadirkan akademisi dan praktisi komunikasi.


MotoGP Berencana Pangkas Biaya Tes Motor pada Musim Depan

4 hari lalu

Marc Marquez MotoGP Prancis 2023. (Foto: HRC)
MotoGP Berencana Pangkas Biaya Tes Motor pada Musim Depan

Penyelenggara MotoGP sedang menggodok aturan baru untuk memangkas biaya tes motor pada musim 2024 mendatang.


Mooney VR46 Racing Team Ogah Lepas Marco Bezzecchi ke Pramac Racing

7 hari lalu

Selebrasi Marco Bezzecchi dari Mooney VR46 Racing Team memenangkan balapan MotoGP Prancis di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Prancis, 14 Mei 2023. REUTERS/Stephane Mahe
Mooney VR46 Racing Team Ogah Lepas Marco Bezzecchi ke Pramac Racing

Pembalap MotoGP Mooney VR46 Racing Team Marco Bezzecchi dirumorkan bakal dibajak oleh tim Pramac Racing. Simak selengkapnya di sini!


Bos Ducati Menilai Brad Binder Bisa Raih Gelar Juara MotoGP

7 hari lalu

Pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder memenangi sprint race MotoGP Argentina, 1 April 2023. REUTERS
Bos Ducati Menilai Brad Binder Bisa Raih Gelar Juara MotoGP

Direktur olahraga Ducati, Paolo Ciabatti menilai Brad Binder memiliki peluang meraih gelar juara di Grand Prix MotoGP. Simak selengkapnya di sini!


MotoGP: Alex Marquez Mengaku Belum Nyaman di Ducati, Kenapa?

7 hari lalu

Alex Marquez (Gresini Racing) di sesi Sprint Race MotoGP Austin, Texas, Amerika Serikat, 15 April 2023. (Gresini Racing)
MotoGP: Alex Marquez Mengaku Belum Nyaman di Ducati, Kenapa?

Alex Marquez (Gresini Racing) mengaku belum nyaman saat menunggangi motor balap Ducati di Grand Prix MotoGP 2023. Apa penyebabnya?