TEMPO.CO, Jakarta - Sistem komunikasi radio di dalam helm telah diuji coba pada tes MotoGP Jerez, Senin, 1 Mei 2023. Akan tetapi, tidak semua pembalap tim pabrikan mendapatkan kesempatan menggunakan alat tersebut.
Uji coba sistem komunikasi radio ini nyatanya juga menghadirkan pro dan kontra. Seperti misalnya, Luca Marini (Mooney VR46 Racing Team) yang mengkritik alat komunikasi radio tersebut.
“Menurut saya implementasinya tidak mungkin. Itu tidak berbahaya, tapi tidak mungkin. Kami tidak membutuhkan itu. Kami tidak punya waktu untuk bernafas, kami tidak bisa bicara. Ketika Anda mendengar seseorang berbicara, itu sangat mengganggu,” kata dia, dikutip Tempo.co dari Speedweek.
“Anda dapat mengirimkan pemberitahuan kepada kami di dasbor, tidak masalah. Juga, kami tidak memiliki waktu istirahat, tidak seperti di dalam mobil. Mereka hanya bisa berbicara dengan kami di jalan lurus. Jika pesan radio tertunda, itu menjadi masalah," tambah dia.
Hal senada juga diutarakan oleh Alex Marquez (Gresini Racing). Pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut menilai bahwa sulit mengimplementasikan sistem radio di dalam helm pada balapan MotoGP.
“Sistem seperti ini dapat membantu dalam situasi seperti kecelakaan atau tanda bahaya. Namun implementasinya sulit karena kami banyak bergerak di atas motor dan tidak tetap seperti di mobil balap. Tapi kita akan melihat keputusan apa yang dibuat tentang ini pada pertemuan manajemen balapan berikutnya," ucap dia.
Fabio Quartararo juga mengatakan, “Ini memang bagus untuk keadaan darurat, tetapi Anda harus membatasi diri pada informasi yang terkait dengan keamanan. Seharusnya tidak banyak orang yang berbicara, sulit ketika Anda tiba-tiba mendengar sesuatu saat mengemudi.”
Sementara itu, Fabio Di Giannantonio justru tidak masalah dengan sistem komunikasi radio di dalam helm. "Saya tidak diizinkan untuk mencobanya, tetapi saya ingin melakukannya. Ini adalah langkah maju ke masa depan. Tapi Anda harus berhati-hati di atas motor, itu juga bisa mengganggu. Ini tidak seperti di dalam mobil yang bannya terkunci. Tapi itu bisa menjadi peningkatan. Mengapa tidak, itu akan menarik," ucap dia.
Pilihan Editor: Honda Pakai Sasis Kalex di Tes MotoGP Jerez, Bagaimana Pendapat Joan Mir?
SPEEDWEEK
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto