TEMPO.CO, Jakarta - Produsen mobil asal Cina, Chery, meresmikan kemitraan dengan Inokom untuk perakitan lokal di Malaysia. Dua model pertama yang akan dirakit adalah SUV Omoda 5 dan Tiggo 8 Pro.
Inokom disebut sebagai mitra ideal karena memiliki fasilitas perakitan yang baik dan berpengalaman hampir tiga dedake. “Inokom adalah mitra ideal bagi Chery dalam misi kami untuk mengakar di Malaysia dan menyediakan konsumen kendaraan berteknologi tinggi dan berkualitas tinggi,” kata Direktur Chery Malaysia Leo Chen seperti dikutip dari Paultan.org, Kamis, 3 Mei 2023.
Chen juga mengumumkan bahwa Malaysia akan menjadi pusat produksi Chery di ASEAN, meskipun faktanya brand ini juga memiliki perakitan lokal di Indonesia. Menurut rencana, produk rakitan asal Malaysia akan diekspor ke negara-negara seperti Thailand, Singapura, Brunei, Vietnam, hingga Australia. Semua negara yang disebutkan di atas adalah pasar setir kanan, kecuali Vietnam.
Bos Chery Malaysia juga mengungkapkan rencana perusahaan untuk mendirikan pusat R&D untuk mobil setir kanan, yang akan mencakup pengujian regional, pelatihan, dan distribusi suku cadang. Model awal yang akan dirakit di Malaysia akan ditenagai mesin pembakaran internal (ICE), tetapi juga mengklaim siap merakit model Plug-in Hybrid dan kendaraan listrik baterai.
Chery di Indonesia
Chery lebih dulu masuk pasar Indonesia, tepatnya pada Maret 2022. Produksi perdana (rakitan lokal secara CKD) dilakukan di fasilitas milik Handal Indonesia Motor di Bekasi, Jawa Barat, pada September 2022.
Saat ini, Chery telah memasarkan tiga model yakni Tiggo 7 Pro dan 8 Pro serta terbaru adalah Omoda 5.
Vice President PT Chery Sales Indonesia Shawn Xu dalam berberbagai kesempatan mengatakan Indonesia memiliki potensi pasar yang menjanjikan untuk Chery. Menurut dia, perusahaan juga berencana untuk segera memasarkan mobil ramah lingkungan seperti Plug-in Hybrid hingga kendaraan listrik baterai.
Vice President PT CSI Harry Kamora menyampaikan bahwa mobil berteknologi hybrid akan dipasarkan di Tanah Air pada kuartal ketiga tahun ini. Sedangkan mobil listrik baterai pada awal tahun depan.
"Chery di kantor pusat di Cina memiliki produk yang lengkap, mobil bermesin pembakaran internal, PHEV, hingga listrik baterai. Kami ingin membawanya ke Indonesia," kata Harry seperti diwartakan Tempo.co, Kamis, 26 Januari 2023.
Menurut Harry, Tiggo 8 Pro memiliki varian plug-in PHEV dan model inilah yang nantinya akan dibawa ke Indonesia.
Model ini dibekali mesin 1.5L turbo berdaya 155 hp dengan dua motor listrik yang masing-masing menghasilkan daya 34 hp dan 54 hp. Untuk kemampuan mode EV, Tiggo 8 Pro PEHV dilengkapi baterai 19,27 kWh yang dapat digunakan untuk berkendara hingga 100 km dengan mode listrik saja. Pengisian daya baterai ini membutuhkan waktu hingga 3 jam.
Pilihan Editor: Chery Bakal Luncurkan 4 Mobil Baru Tahun Ini, Termasuk Omoda 5 Listrik
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.