TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Plate ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi BTS Bakti Kominfo pada Rabu, 17 Mei 2023. Kejaksaan Agung (Kejagung) langsung menahan dan membawanya ke mobil tahanan.
Hingga pengumuman tersangka ini, Plate masih menjalani pemeriksaan di Gedung Bundar Kejagung. Ini merupakan kali ketiga Plate diperiksa dalam kasus korupsi BTS di Kominfo. Sebelumnya, Plate telah diperiksa pada 14 Februari dan 15 Maret 2023.
BPKP memperkirakan kerugian negara dalam kasus ini mencapai Rp 8,32 triliun. Penghitungan BPKP ini dilakukan berdasarkan hasil audit, verifikasi dan observasi fisik di lokasi dan meminta pendapat beberapa ahli.
Kejagung dilaporkan menggeledah mobil Toyota Fortuner milik Plate yang dilakukan di samping Gedung Bundar Kejaksaan Agung sekitar pukul 11.43 WIB. Seorang pria berbaju Korps Adhyaksa terlihat membuka pintu sembari merogoh-rogoh setiap sudut mobil.
Di saat yang sama, Kejaksaan Agung juga menyiapkan mobil tahanan di samping lobi gedung bundar. Kejaksaan belum menjelaskan tentang alasan mengapa mobil Toyota Fortuner Plate digeledah.
Baca Juga:
Terlepas dari itu, Johnny Plate sendiri hanya memiliki dua koleksi mobil di dalam garasinya. Itu berdasarkan dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), di mana tidak terdapat mobil Toyota Fortuner.
Mobil pertama yang ada di dalam garasi Johnny Plate tersebut adalah Toyota Alphard tahun 2013. Kendaraan roda empat ini merupakan hasil sendiri dan dibanderol dengan harga sebesar Rp 320 juta.
Selanjutnya Johnny G. Plate juga memiliki koleksi mobil Mitsubishi Colt Truck tahun 2013. Menurut data LHKPN, mobil tersebut merupakan hasil sendiri dan memiliki harga sebesar Rp 140 juta.
Jika dihitung secara total, harta kekayaan alat transportasi dan mesin yang dimiliki Menkominfo Johnny Plate mencapai Rp 460 juta. Dirinya juga dilaporkan tidak memiliki kendaraan roda dua atau sepeda motor.
Koleksi Mobil Johnny G. Plate
- Toyota Alphard Tahun 2013 - Rp 320.000.000
- Mitsubishi Colt Truck Tahun 2013 – Rp 140.000.000
Pilihan Editor: Tianneng Bakal Bangun Pabrik Baterai Kendaraan Listrik di Indonesia
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto