Model mobil hypercar Aston Martin dan Red Bulli AM-RB 001, yeng diperkenalkan jelang Canadian International Autoshow 2017 di di Toronto, Ontario, Kanada, 15 Februari 2017. Aston Martin AM-RB 001 akan menggunakan MonoCell serat karbon yang dikembangkan oleh Multimatic Engineering. REUTERS/Peter Power
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah meluncurkan DB11 terbaru, Aston Martin bersiap memperkenalkan sebuah supercar yang akan menjadi rival Ferrari 488 dan Lamborghini Huracan.
Baca: Ikuti Ferrari, Aston Martin Pertimbangkan IPO Dikonfirmasi dari AutoExpress, Chief Brand Aston Martin Andy Palmer menyebut hal itu merupakan bagian dari strategi meluncurkan tujuh mobil terbaru untuk beberapa tahun ke depan. "Kami punya satu mobil setiap tahun untuk tujuh tahun ke depan, dimulai dengan mobil GT kami: DB11, Vantage, dan Vanquish," kata Palmer, Senin, 5 Juni 2017.
"Pada 2019 kami akan memiliki DBX, kemudian memiliki, demi sebuah argumen, mari menyebutnya sebagai pesaing (Ferrari) 488, yaitu Lagonda One dan Lagonda Two. Setiap mobil memiliki masa tujuh tahun. Jadi pada 2023, Anda memiliki DB12," ujar Palmer.
Supercar yang diharapkan bergabung dengan keluarga Aston Martin pada 2020 itu dipandang ideal untuk mengisi segmen mobil sport bermesin menengah tapi tetap kelasnya di bawah Valkyrie.
Baca: Ini Mobil Tercepat dari Aston Martin
Selain itu, supercar tersebut akan mendapatkan keuntungan "beberapa DNA" dari Valkyrie meskipun memiliki menggunakan mid-engine dan berbagi beberapa bagian dengan DB12. Beberapa kendaraan baru Aston Martin juga akan menggunakan all-electric Rapide yang akan menerapkan teknologi Faraday Future.
ANTARA
