Ford Bentuk Perusahaan Patungan Kembangkan Mobil Listrik di Cina
Reporter: Tempo.co
Editor: Setiawan
Jumat, 25 Agustus 2017 02:59 WIB
Logo Ford. REUTERS/Mike Segar
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Ford Motor Company sepakat untuk membentuk perusahaan patungan dengan produsen otomotif Cina untuk memproduksi mobil listrik di negara itu. Komposisi kepemilikan saham dalam perusahaan patungan ini yakni 50 persen:50 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pabrikan mobil Amerika Serikat itu telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Anhui Zotye Automobile Co dalam pembentukan perusahaan patungan yang akan memproduksi mobil listrik untuk pasar lokal. Cina merupakan pasar mobil listrik terbesar di dunia.

Pemerintah Cina mendorong percepatan peralihan dari kendaraan konvensional menuju kendaraan bertenaga listrik. Ini untuk mengurangi dampak polusi yang disebabkan emisi gas buang kendaraan bermotor. Selain itu Cina juga berobsesi menjadi pemain utama dalam industri kendaraan listrik.

Ford sebelumnya pernah menyatakan bahwa sekitar 70 persen kendaraan yang akan diproduksi di Cina merupakan bertenaga listrik hingga 2025 mendatang.

Zotye Automobile yang berkantor pusat di timur Huangshan memproduksi sendiri mobil listrik. Dalam tujuh bulan pertama 2017, penjualan mobil listrik melonjak 56 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.

"Kerja sama ini memberikan kesempatan yang menarik untuk memanfaatkan kekuatan masing-masing," kata Jin Zheyong, Chairman Zyote Automobile dalam pernyataan bersama seperti dikutip dari Fox News.

Tahun lalu penjualan mobil listrik (full electric dan hybrid) di Cina melonjak 50 persen dari tahun 2015 menjadi 336.000 unit atau 40 persen dari permintaan global.

Ford memperkirkaan pasar mobil listrik di Cina akan meningkat pesat dengan penjualan tahunan diperkirakan bisa mencapai 6 juta unit pada 2025.

SETIAWAN ADIWIJAYA

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi