TEMPO.CO, Jakarta - Mengejar ketertinggalan dari sang pioneer di segmen mobil listrik Tesla, BMW Group akan menawarkan 25 model mobil ramah lingkungan, termasuk 12 mobil listrik pada 2025.

"Delapan tahun lagi, kami akan menawarkan  12 model yang sepenuhnya listrik," ujar Harald Krueger, CEO BMW, seperti dikutip dari Autonews, Kamis 7 September 2017.

Krueger mengatakan, pada pameran otomotif di Frankfurt Motor Show, Jerman, yang dimulai pekan depan, akan digunakan untuk memperkenalkan mobil listrik empat pintu baru, yang posisinya akan ada di antara city car i3 dan mobil sport hibrida plug-in i8.

Baca: BMW Seri 5 Generasi Tujuh Hadir di Indonesia, Simak Harganya

Model sedan tersebut akan dijual mulai dijual pada 2021. BMW masih menolak untuk menyebutkan namanya. Namun, dari beberapa rumor yang beredar, sedan tersebut kemungkinan akan disebut i5.

"Kami akan meningkatkan pangsa model listrik di semua merek dan model seri. Termasuk juga untuk merek Rolls-Royce dan BMW M," kata Krueger.

BMW berinvestasi di fasilitas miliknya, di mana dalam beberapa waktu ke depan, semua modelnya bakal dilengkapi beragam powertrain pada 2020, termasuk EV, demi memenuhi permintaan kendaraan tanpa emisi yang mulai lepas landas.

Di masa depan, semua EV dari merek BMW akan masuk ke dalam sub-brand i. Teknologi baterai jarak jauh akan memfasilitasi kebangkitan merek tersebut, yang belum memiliki model baru sejak kemunculan i8 pada 2014.

"Kami ingin memiliki jangkauan yang cukup dengan datangnya teknologi berikutnya," kata Krueger.

GRANDY AJI