TEMPO.CO, Jakarta - Ketangguhan sekaligus kenyamanan SUV Toyota All New Fortuner diuji sepanjang akhir pekan lalu.

Sekitar 40 wartawan, termasuk Tempo, mencobanya dalam perjalanan lintasan mulus beraspal dari Semarang ke Yogyakarta pada Kamis siang, 28 Januari 2016. Namun, di tengah perjalanan, rombongan Toyota Fortuner VRZ 4x2 A/T transmisi automatic keluaran terbaru tadi menerabas jalur berbukit terjal dari Magelang menuju puncak Ketep Pass di Sawangan sebelum meneruskan perjalanan menuju Yogyakarta.

Dengan kecepatan 140 kilometer per jam di Jalan Tol Semarang-Salatiga, Fortuner VRZ 4x2 A/T melesat tanpa getaran. Begitu halus suara mesinnya sampai lupa kalau Fortuner VRZ bermesin diesel 2.4. Rupanya, New Super GD Engine VNT Turbo yang bikin mesin diesel tak bergemuruh. “Karena efisiensi mesin. Teknologi baru kami adalah melapisi ujung piston,” kata General Manager of Technical Service PT Toyota Astra Motor (TAM) Dadi Hendriadi dalam perbincangan dengan para jurnalis di Hotel Hyatt Yogyakarta, Kamis malam.

Baca: Toyota All New Fortuner Meluncur, Apa Kelebihannya?

Kenyamanan interior All New Fortuner seakan menyerap habis lelah berkendara selama sekitar 150 kilometer. “Ketangguhan sudah diperoleh dengan SUV Fortuner sebelumnya. Sekarang All New Fortuner lebih nyaman, stylish, dan mewah,” kata Hendry Tanoto, Wakil Presiden Direktur TAM.

Menurut Hendry, tipe VRZ 4x2 paling laris di pasaran. Sejak diluncurkan secara resmi pada 22 Januari 2016, sudah 1.700 unit lebih terjual hanya dalam 5 hari. Dia lantas mencontohkan, sekitar 170 unit All New Fortuner dipesan untuk Yogyakarta dan Semarang. Padahal, biasanya, pesanan berkisar 70-80 unit per bulan. Di Surabaya sampai 300-an unit, sedangkan biasanya sekitar 100 unit per bulan. “Tantangan kami adalah delivery tak lama,” ucap Hendry. 

Baca: Inilah Harga All New Toyota Fortuner

Esoknya, Jumat, 29 Januari 2016, All New Fortuner VRZ 4x2 transmisi automatic digeber menaklukkan medan sulit di lereng Gunung Merapi sampai di dataran setinggi 800 kilometer di atas permukaan laut dan bunker Merapi di Desa Kaliadem. Seharian, All New Fortuner menjajaki tebing berbatu dan turunan curam.

Mode Eco Drive, yang biasa digunakan untuk berkendara tenang di jalan beraspal mulus, ternyata mampu mengalahkan jalan berbatu dengan kemiringan 45 derajat di lereng Merapi. Kali Kuning pun tak luput diterabas All New Fortuner, tak mau kalah dengan jip-jip sewaan turis yang mengeksplorasi Merapi.

“Jangan sewa jip, pakai All New Fortuner saja,” kata Dadi Hendriadi kepada Tempo sambil terbahak, Jumat, 29 Januari 2016.

JOBPIE SUGIHARTO