TEMPO.CO, Detroit - Pabrikan BMW mengumumkan untuk menarik 840 ribu unit kendaraan di Amerika Serikat yang dipasangi kantong udara bikinan Takata Corp. Penarikan itu melibatkan sedan dan SUV BMW keluaran 2006-2015. Model-model itu ditarik karena terdapat kesalahan pada produk airbag keluaran Takata.

"Kami memiliki sejumlah kendaraan yang terdapat tipe inflator airbag PSDI-5 yang berada di sisi pengemudi, dan mereka termasuk dalam jenis kendaraan yang akan ditarik dari peredaran," kata juru bicara BMW, Dave Buchko, seperti yang dilansir oleh laman Cars.com, Rabu, 10 Februari 2016.

Langkah penarikan masal yang diambil pabrikan otomotif asal Jerman tersebut menyusul otoritas keamanan otomotif Amerika yang bulan lalu mengumumkan bahwa 5,1 juta kendaraan di AS yang dipasang dengan kantong udara keluaran Takata Corp dinilai tidak aman bagi para penumpang.

Pada 22 Januari lalu, Highway Traffic Safety Administration Nasional (NHTSA) mengatakan jutaan mobil dengan inflators airbag Takata akan ditarik. Airbag ini dilengkapi penggelembung yang bisa meletus sangat kuat sehingga bisa menghamburkan serpihan logam ke dalam kendaraan dan membahayakan penumpang.

Perusahaan lain yang juga menarik produknya adalah Volkswagen, Audi, Daimler, Honda, Ford dan Mazda. VW dan Audi mengumumkan penarikan pada Rabu. Mobil yang ditarik itu bagian dari 24 juta unit yang ditarik terkait cacat inflator airbag Takata. Akibat cacat ini ada 9 kematian di AS dan 11 di seluruh dunia.

REUTERS | CARS.COM | YON DEMA