Tracker T-Bike Telkomsel Tak Selalu Aktif, Begini Detailnya
Reporter: Tempo.co
Editor: Setiawan Adiwijaya
Kamis, 3 Maret 2016 15:46 WIB
Telkomsel
Iklan
Iklan

TEMPO.COJakarta - Telkomsel akan meluncurkan produk terbaru, T-Bike. Telkomsel T-Bike adalah produk machine to machine (M2M) di bidang otomotif yang memungkinkan pengontrolan sepeda motor dihubungkan dengan gadget atau produk IT lain.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Vice President M2M Business Telkomsel Jaka Susanta mengatakan sistem T-Bike tidak akan menyala secara permanen di sepeda motor. T-Bike bisa dimatikan atau dinyalakan sesuai dengan keinginan penggunanya.

"Akses ke mesin bisa dikendalikan sendiri. Tidak seperti merek motor tracker lain, yang harus minta tolong kepada teknisi," ujarnya ketika memperkenalkan T-Bike untuk pertama kalinya kepada publik, Kamis, 3 Maret 2016.

Sebagaimana diberitakan, T-Bike adalah sistem pengawasan motor yang memungkinkan pemilik motor mengecek data kecepatan, kinerja mesin, sejarah perjalanan, lokasi motor terakhir, hingga batasan daerah operasional. Sistem itu bekerja melalui motor tracker yang dipasang di dekat tangki bensin dan dikendalikan dari aplikasi T-Bike.

Baca: Ribut Rizal vs Sudirman, Apindo: Perselisihan Tak Patut

Untuk tahap awal, T-Bike baru bisa untuk sepeda motor Honda. Selain itu, sistemnya akan bekerja maksimal di wilayah Jabodetabek. Namun nantinya akan terus dikembangkan agar aksesnya makin luas, baik secara cakupan wilayah maupun model motor.

Secara terpisah, seorang teknisi Telkomsel yang enggan disebutkan namanya mengatakan motor tracker pada T-Bike bisa menyala, baik saat mati maupun diaktifkan. Namun, ketika mati, motor tracker T-Bike hanya bisa menyala selama 3 jam.

"Saat motor mati, motor tracker menyala dengan backup battery. Kalau motor menyala, secara otomatis motor tracker itu di-charge," ujarnya. Lama proses charge kurang-lebih satu jam.

ISTMAN MP

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi