Cina Dipusingkan Polusi Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor
Reporter: Tempo.co
Editor: Setiawan
Selasa, 6 Juni 2017 11:24 WIB
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Lingkungan Hidup Cina menyebutkan bahwa kendaraan bermotor masih menjadi penyumbang terbesar polusi udara di negara tersebut. Meskipun ada penurunan polusi yang disumbang dari emisi gas buang, tapi relatif masih besar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Geely Beli Lotus, Perusahaan Otomotif Cina Yang Kian Berkibar Seperti dilaporkan Xinhua, Jumlah kendaraan bermotor di Cina tahun lalu mencapai 295 juta unit, dan menghasilkan emisi gas buang 44,725 juta ton. Angka ini turun 1,3 persen dibandingkan tahun 2015.

Li Bingjiang, pejabat senior di Kementerian Lingkungan Hidup Cina mengatakan berdasarkan hasil analisis polusi udara di 15 kota besar menunjukkan bahwa kendaraan bermotor berkontribusi 13,5 - 41 persen dari total polusi udara.

Menurut Li, pemerintah akan meningkatkan pengawasan terhadap produksi kendaraan bermotor sebagai upaya untuk menekan polusi udara dari gas buang. "Selain itu juga pembatasan dan kebijakaan penghapusan peredaran kendaraaan bermotor yang emisi gas buangnya sangat tinggi," ucapnya.

Seperti ditulis laman 247wallst.com, Senin 5 Juni 2017, kebijakan pembatasan kendaraan bermotor tentu akan berdampak terhadap industri otomotif. Cina merupakan pasar otomotif terbesar di dunia, dimana hampir 50 persen dikuasai pabrikan Amerika Serikat. Penjualan mobil di Cina tahun ini diperkirakan mencapai 25 juta unit. Kebijakan pembatasan kendaraan di jalan-jalan utama yang kabarnya sebesar 50 persen bakal melumpuhkan industri otomotif.

Baca: Startup Otomotif Cina Mandek Terhambat BirokrasiIni menjadi dilema bagi pemerintah Cina. Di satu sisi pemerintah harus menekan pencemaran yang sudah pada tahap mengkhawatirkan, tapi di sisi lain juga harus mendorong pertumbuhan industri otomotif. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan sekitar tujuh orang di Cina setiap tahunnya meninggal karena polusi udara. Sementara jumlah yang terpapar polusi setiap tahunnya terus meningkat signifikan.

SETIAWAN ADIWIJAYA

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi