Truk Hino (hino.co.id)
TEMPO.CO, Jakarta - PT Hino Motors Sales Indonesia menguasai pasar kendaraan komersial kelas medium duty truck selama empat bulan pertama tahun ini. Dengan mengandalkan produk Ranger, Hino berhasil menguasai pasar hingga 60 persen.
Dari data yang dirilis perusahaan, selama periode Januari-April tahun ini Hino mampu mengoleksi penjualan sebanyak 4.697 unit, naik cukup drastis yakni sebesar 58 persen dibandingkan capaian pada periode yang sama tahun lalu yakni sebanyak 3.084 unit.
"Dengan hasil ini Hino Ranger menguasai market share sebesar 60 persen untuk segmen medium duty truck. Ini hasil baik karena tahun lalu market share kami hanya 20%," kata Santiko Wardoyo, Direktur Sales dan Promosi PT Hino Motors Sales Indonesia di Jakarta, Rabu, 7 Juni 2017.
Baca: Menjelang MotoGP Italia, Begini Perkembangan Cedera RossiAgustus 2017, Suzuki Jimny Mengaspal di IndonesiaCerita di Balik Bayi Bernama Pajero Sport
Secara total, pasar kendaraan komersial untuk segmen cat 3 atau medium duty truck selama periode Januari–April tahun ini meningkat, yakni dari 5.289 unit pada tahun lalu menjadi sebanyak 7.909 unit pada periode yang sama tahun ini atau meningkat sebesar 50 persen.
Santiko menilai, peningkatan ini disebabkan oleh kondisi ekonomi yang telah membaik sehingga berdampak pada menggeliatnya sektor-sektor pengguna kendaraan komersial seperti pertambangan, infrastruktur, perkebunan atau pertanian, serta angkutan barang.
Tak hanya segmen medium duty truk, kinerja penjualan Hino juga moncer untuk kendaraan komersial kelas light duty truck. Dengan mengandalkan Hino Dutro, perusahaan berhasil memasarkan produknya sebanyak 4.407 unit.
Angka tersebut naik sebesar 28 persen dibandingkan capaian pada periode yang sama tahun lalu yang hanya sebanyak 3.456 unit. Dengan hasil ini, Hino menguasai market share sebesar 22 persen untuk segmen ini, naik dibandingkan penguasaan pasar pada Januari-April tahun lalu yang hanya 20 persen.
Adapun secara total, penjualan kendaraan light duty truck pada empat bulan pertama tahun ini tercatat sebanyak 20.087 unit, naik sebesar 14 persen dibandingkan torehan pada periode yang sama tahun lalu yakni sebanyak 17.568 unit.
"Ini pertanda ke depan ekonomi akan semakin membaik. Tinggal bagaimana pemerintah bisa menjaga kelanggengan ekonomi, ketahanan daya beli, mengatur suku bunga, serta harga bahan bakar minyak," jelas Santiko.
Sementara itu, untuk segmen bus Hino menguasai market share sebesar 62 persen. Pada tahun ini, penjualan bus Hino tercatat sebanyak 477 unit, meningkat dibandingkan capaian pada periode yang sama tahun lalu yakni hanya sebanyak 345 unit.
Presiden Direktur PT Hino Motors Sales Indonesia Hiroo Kayanoki menambahkan, meningkatnya penjualan selama empat bulan pertama tahun ini menunjukkan bahwa produk yang dihadirkan perusahaan telah diminati oleh pasar.
"Saat ini pasar kendaraan sudah mulai membaik. Selain karena ekonomi ini juga disebabkan oleh produk kami yang sesuai dengan minat pasar," kata Kayanoki.
