AP Photo/Rick Bowmer
TEMPO.CO, Jakarta - Raksasa otomotif asal Jepang, Toyota Motor Co, menanamkan modal di jaringan penyedia jasa transportasi online, Grab. Investasi yang nilainya masih dirahasiakan itu dilakukan Toyota Tsusho Corp.
Dikutip dari Reuters, Ahad, 3 September 2017, salah satu bentuk investasi Toyota adalah pemasangan perangkat perekam mengemudi di kendaraan yang dioperasikan Grab.
Toyota akan memasang perangkat TransLog di 100 mobil Grab yang berbasis di Singapura. Tujuannya, perusahaan bisa menganalisis pola berkendara untuk menawarkan akses yang lebih baik ke depan.
Baca: Toyota Indonesia Siap Pasok Mobil ke Australia
Tak hanya bersama Grab, Toyota sebelumnya telah mencapai kesepakatan dengan Uber. Salah satu kesepakatan tersebut adalah melakukan penelitian dan pengembangan bersama-sama.
Namun, baik Toyota maupun Uber, juga merahasiakan nilai investasi yang disepakati.
Saat ini, tren transportasi berbasis aplikasi online tidak hanya dimainkan perusahaan teknologi, tapi juga perusahaan otomotif global.
Selain Toyota, perusahaan otomotif terbesar di Eropa, Volkswagen, dan raksasa otomotif Amerika Serikat, General Motors Co, melakukan langkah serupa.