Pemerintah Akan Pangkas Duplikasi Pengujian Produk Otomotif ASEAN

Reporter

Antara

Rabu, 18 Oktober 2017 20:20 WIB

Pabrik ini memiliki kapasitas produksi hingga 160 ribu per tahun. Mitsubishi Xpander ditargetkan diproduksi sebanyak 5.000 unit per bulan. 3 Oktober 2017. TEMPO/Wawan Priyanto.

TEMPO.CO, Kuta - Pemerintah mendorong kemudahan dalam perdagangan produk otomotif meliputi komponen dan sistem di antara negara anggota ASEAN melalui pengakuan atau penerimaan hasil uji dan sertifikasi yang dilakukan oleh laboratorium terdaftar di kawasan.

"ASEAN harus meningkatkan respon agar inisiatif ini menjadi nyata dan dapat diaplikasikan untuk mendukung kawasan ini sebagai sektor otomotif," kata Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertanian (IMATAP) Kementerian Perindustrian Putu Juli Ardika ketika memberikan sambutan pada pertemuan pembuka Komite Konsultatif ASEAN terkait Standar dan Kualitas (ACCSQ) di Kuta, Kabupaten Badung, Rabu 18 Oktober 2017.

Baca: Penjualan Mobil LCGC Turun, Toyota: Pasar Masih Normal

Menurut dia, target tahun ini adalah realisasi penyusunan pengaturan regional untuk memfasilitasi perdagangan produk otomotif di kawasan ASEAN atau MRA yang dibahas oleh Kelompok Kerja Produk Otomotif (APWG) yang dilaksanakan di Bali saat ini.

Apabila MRA telah disepakati, maka duplikasi untuk pengujian, inspeksi dan sertifikasi sistem mutu dapat dihilangkan.

Advertising
Advertising

"Begitu produk otomotif telah diuji dan atau diinspeksi oleh lembaga yang terdaftar di negara pengekspor, maka produk itu dapat memasuki dan dipasarkan di negara pengimpor kawasan ASEAN tanpa diuji lagi oleh negara tujuan," imbuhnya.

Standar yang digunakan untuk pengujian yakni standar sesuai dan sudah diharmonisasikan dengan regulasi PBB yang telah diadopsi juga menjadi standar nasional negara pengimpor sebagai standar nasional.

Dengan demikian hambatan teknis untuk perdagangan pada sektor otomotif dapat diminimalisasi.

Putu lebih lanjut menjelaskan sektor otomotif di ASEAN menjadi salah satu sektor penting dengan pertumbuhannya dipengaruhi sejumlah faktor di antaranya teknologi, pasar, tenaga kerja, regulasi dan kebijakan.

Baca: Penjualan Toyota Agya Anjlok, Honda Brio Satya Naik Tipis

Data statistik Federasi Otomotif ASEAN menyebutkan selama Januari hingga Juni 2017 pertumbuhan produksi kendaraan bermotor menurun 2,1 persen dibandingkan periode sama tahun lalu dengan total produksi 1,97 juta unit tahun ini dibandingkan 2016 yang mencapai 2,02 juta unit.

Di sisi lain, selama semester pertama tahun ini penjualan kendaraan bermotor di Asia Tenggara tumbuh 5,5 persen jika dibandingkan periode sama tahun 2016.

Untuk pasar sepeda motor dan matic, produksi untuk kedua jenis itu masih tinggi yang meningkat 16,1 persen selama semester pertama tahun ini dibandingkan tahun 2016 dengan total penjualan mencapai 4,48 juta unit untuk enam bulan pertama tahun 2017.

Berita terkait

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

20 jam lalu

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

Investigasi baru NHTSA berfokus pada pembaruan perangkat lunak dari Tesla untuk memperbaiki masalah ini pada bulan Desember.

Baca Selengkapnya

Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

1 hari lalu

Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

Kementerian ESDM menggandeng Kemendikbudristek untuk mengakselerasi program konversi sepeda motor listrik.

Baca Selengkapnya

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

2 hari lalu

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengakui kontribusi Presiden Jokowi, baik bagi Indonesia maupun kawasan.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

7 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

7 hari lalu

Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

Retno Marsudi di antaranya menghadiri ASEAN Future Forum di Vietnam sebagai platform tukar pandangan dan ide mengenai masa depan ASEAN

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

7 hari lalu

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

PT Pupuk Indonesia memperluas jaringan ke tingkat ASEAN.

Baca Selengkapnya

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

7 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

Pengusaha muda Rudy Salim hari ini berusia 37 tahun. Ia pernah drop ot (DO) dari dua fakultas kedokteran, untuk mendalami bisnis otomotif.

Baca Selengkapnya

Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

12 hari lalu

Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

TEMPO, Jakarta- Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil mendesak pemimpin ASEAN untuk mengambil sikap tegas dalam negosiasi yang sedang berlangsung untuk mengembangkan instrumen hukum internasional yang mengikat demi mengatasi pencemaran plastik, termasuk di lingkungan laut.

Baca Selengkapnya

ASEAN dan Australia Memperingati 50 Tahun Kemitraan

15 hari lalu

ASEAN dan Australia Memperingati 50 Tahun Kemitraan

ASEAN dan Australia memperingati 50 tahun pertemuan pertama antara Sekretaris Jenderal ASEAN dan para pejabat Australia pada 16 April

Baca Selengkapnya

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

21 hari lalu

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

Pada Maret 2024, penjualan ritel Daihatsu tercatat mencapai 17.352 unit atau naik sekitar 17,1 persen dibanding bulan sebelumnya.

Baca Selengkapnya