Modal Kawasaki Ninja 250 Menghadapi Honda CBR250RR di Ajang Balap
Reporter
Eko Ari Wibowo
Editor
Eko Ari Wibowo
Minggu, 19 November 2017 17:39 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kawasaki Motor Indonesia (KMI) baru saja meluncurkan All New Kawasaki Ninja 250. Motor baru ini digadang-gadang bisa berbuat banyak di balapan menggantikan varian lama yang sudah berusia 5 tahun.
Sebagai motor baru dengan sejumlah keunggulan akan mampu bersaing dengan kompetitornya, Honda CBR250RR dan Yamaha R25 di penjualan maupun ajang balap.
"Kami secara resmi menghadirkan Ninja 250 terbaru bagi masyarakat Tanah Air. Hadirnya motor ini diharapkan mampu memanjakan konsumen setia Ninja," kata Michael Chandra Tanadhi, Deputy Head Sales and Promotion Division (KMI), di Pantai Karnaval, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu 18 November 2017.
Baca: Honda CBR250RR Pakai Stang Underyoke, Kawasaki Ninja Tak Mau Ikut
Saat ini, Kawasaki mengikuti dua kompetisi balap yaitu Asia Road Racing Championship (ARRC) dan Indospeed Race Series (IRS). Di dua kompetisi tersebut, Honda CBR250RR dan Yamaha R25 yang bersaing ketat. Kawasaki Ninja 250 baru meraih juara pada pekan lalu lewat AM Fadli di Kompetisi IRS 2017.
Saat ini, Kawasaki Ninja 250 memiliki modal kuat untuk meraih podium. Diantaranya, spek standarnya Kawasaki Ninja 250cc memiliki tenaga paling besar 28,5 kW atau 39 HP pada 12,500 RPM. Adapun Honda CBR250RR hanya 38,17 HP dengan torsi 23,3 Nm.
Selain itu, insiyur Kawasaki juga merancang sasis menyerupai Kawasaki H2 serta lengan ayun yang lebih ringan. Sasis baru dianggap akan membuat Kawasaki Ninja 250 lebih lincah.
Desain saluran airbox juga akan berpengaruh pada performa. Kini posisi airbox berada di bawah tangki sebelumnya berada di bawah jok pengendara. Desain ini akan mempermudah mekanik mengoprek All New Kawasaki Ninja 250 agar bisa lebih kencang.
Baca: All New Kawasaki Ninja 250 Diluncurkan Lebih Murah dari CBR250RR
Kawasaki Ninja 250 juga telah mengupgrade suspensi depan dengan lebih besar dibandingkan versi sebelumnya. Pada Kawasaki Ninja 250 baru akan menggunakan suspensi dengan diameter 41 mm sementara pada versi sebelumnya hanya 37 mm. Ada kemungkinan desain di dalamnya mengalami perubahan juga.
