TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah perusahaan yang didirikan oleh insiyur Ferrari F1, Vins sedang mengembangkan mesin 2-tak yang setara dengan motor balap GP250 masa lalu. Apabila Anda adalah penggemar motor dengan motor bermesin 2-tak siap-siap merasakan tarikan motor yang kencang sering disebut jambakan setan.

Motor tersebut dinamakan Vins Duecinquanta yang berarti berkapasitas 250cc. Para insiyur Ferrari telah menyiapkan mesin 2-tak dengan pengabutan bahan bakar injeksi agar lolos batas emisi Euro4.

Baca: Ini Alasan Konsumen Harus Segera Inden Ferrari 812 Superfast

Vins pernah mengembangkan mesin dua silinder V twin 2-tak dengan kapasitas 100cc dengan sasis dari serat karbon pada 2015. Untuk versi baru berkapasitas 250cc kemungkinan serupa dengan spesifikasi versi 250cc dengan menggunakan serat karbon untuk sasis monokok, velg karbon, dan suspensi Hossack karbon.

Vins menggembangkan dua model yaitu versi jalan raya dan versi balap. Mesin balap akan menggunakan mesin yang lebih besar yaitu 288cc disebut dengan Dueottantotto. Sedangkan versi jalan raya hanya berkapasitas 249cc atau Duequarantanove.

Motor kompetisi Vins Duecinquanta diklaim memiliki berat kurang dari 85 kilogram lebih ringan dari motor matic merek Jepang yang mencapai 90 kilogram. Namun tenaganya tembus 80 HP yang mampu mengalahkan mesin balap GP250 masa lalu yang mencapai 65 HP. Menurut para insiyur, motor itu bisa mencapai kecepatan puncak 250 kilometer per jam.

Namun, pembeli harus menebus motor dengan segudang kelebihan itu dengan harga £ 44.500 atau sekitar Rp 800 juta setara dengan harga motor superbike 1000cc versi SP. Sedangkan versi jalan raya lebih murah £ 35.600 atau sekitar Rp 640 juta.

Baca: Honda Recall Ribuan CBR1000RR Rakitan 2017, Inilah Penyebabnya

Motor jalan raya menggunakan mesin 249cc yang sedikit lebih kecil powernya dibandingkan versi balap. Namun, Vins belum memberikan penjelasannya. Soal berat motor hanya lebih berat 10 kilogram dari versi balap. Vins mengklaim spek hanya berkurang sedikit dari versi balap dengan kecepatan sampai 200 kilometer per jam. Saat ini, insiyur Ferrari sedang menyiapkan motor ini agar lolos uji emisi.

VISORDOWN.COM