Daihatsu Gran Max Masih Jadi Raja Angkot, Suzuki Carry Merosot
Reporter
Bisnis.com
Editor
Eko Ari Wibowo
Selasa, 2 Januari 2018 13:26 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Daihatsu Gran Max masih memimpin penjualan pasar minibus dan microbus sepanjang Januari hingga November 2017. Daihatsu Gran Max tercatat meraup penjualan 13.491 unit atau meningkat 8,18 persen dibandingkan dengan periode yang sama 2016 sebanyak 12.471 unit menjadi 13.491 unit.
Tingkat kenaikan penjualan yang lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata industri membuat penguasaan pasar Daihatsu Gran Max turun 2 persen menjadi 69 persen. Tentu, model ini tetap memimpin pasar.
Baca: Pasar Pikap: Daihatsu Gran Max Merajai, Disusul Suzuki Carry
Kenaikan penjualan signifikan dicatat oleh Mitsubishi L-300 microbus Diesel, sehingga berhasil naik dua tangga peringkat model terlaris ke posisi dua. Mitsubishi L-300 microbus Diesel tercatat meraup penjualan 2.281 unit, meningkat lebih dari dua kali lipat dari capaian periode tahun sebelumnya 1.005 unit. Capaian ini sekaligus membuat pangsa pasar model ini meningkat 4 poin persen menjadi 12 persen.
Sementara itu, Toyota HI ACE 2.2 MT. Model yang sebelumnya diperingkat kedua harus turun peringkat ke posisi ketiga, meski model ini berhasil meraup kenaikan penjualan 10,34 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya menjadi 2.271 unit.
Baca: Penjualan LCGC: Toyota Calya Kuasai Pasar, Suzuki Wagon Anjlok
Adapun Suzuki Carry, Mitsubishi T-120 SS, dan VW Panel Van 2.0 MT menjadi model yang kurang beruntung. Ketiga model ini menderita penurunan penjualan sehingga tak mampu mengejar ketertinggalan dari Daihatsu Gran Max.
BISNIS