Ini Penyebab Hyundai dan Mitsubishi Menarik Produknya di Cina

Reporter

Antara

Rabu, 31 Januari 2018 07:50 WIB

Logo Hyundai. REUTERS/Kim Hong-Ji

TEMPO.CO, Beijing - Pabrik otomotif Hyundai dan Mitsubishi menarik ribuan produknya yang dipasarkan di Cina karena persoalan teknis yang dapat mengancam keselamatan jiwa penumpang.

Pemerintah Cina menyatakan bahwa Hyundai secara bertahap menarik 63.852 mobilnya dari pasaran karena berpotensi membahayakan penumpang akibat permasalahan pada sistem elektronik.

Penarikan tersebut dilakukan Hyundai khusus untuk jenis mobil SUV merek Tucson produksi 1 April 2017 hingga 25 Oktober 2017 karena gagal memenuhi syarat yang ditetapkan oleh Badan Supervisi, Inspeksi, dan Karantina Kualitas Produksi (GAQSIQ) Cina, demikian media resmi setempat, Rabu 31 Januari 2018.

Baca: Hyundai Masih Tertarik pada Pasar SUV, Ini Penjelasan Bos HMI

Produsen mobil tersebut menyatakan bahwa kesalahan pada sistem elektronik bisa menimbulkan korsleting.

Penarikan produksi tersebut akan dimulai pada Kamis 1 Februari. Pihak Hyundai akan memeriksa dan memperbaiki komponen yang bermasalah pada kendaraan tersebut secara cuma-cuma.

Pihak Hyundai mulai Kamis juga akan menarik 33.722 unit Tucson yang diproduksi dalam kurun waktu 1 Juni 2016 hingga 23 Agustus 2016 karena ada masalah pada transmisi kopling ganda (TCU).

Untuk mengurangi risiko keselamatan penumpang, produsen mobil asal Korea Selatan tersebut akan memperbaiki kendaraan jenis itu secara cuma-cuma.

Tak hanya Hyundai, Mitsubishi Motors juga akan menarik 51.596 unit kendaraan yang beredar di daratan Tiongkok tersebut karena kegagalan pada sistem pengereman yang berpotensi mengancam keselamatan penumpang.

Mitsubishi Motors Sales (Cina) Co Ltd dinilai gagal memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh GAQSIQ.

Kendaraan impor merek Outlander buatan 15 November 2012 hingga 28 Januari 2016 mulai ditarik dari pasaran pada 27 April 2018, demikian Xinhua mengutip pernyataan GAQSIQ.

Rem cakram berpotensi kemasukan air sehingga dapat mengakibatkan korosi. Jika hal itu dibiarkan, maka sistem pengereman tidak akan maksimal sehingga kendaraan bisa tak terkendali saat parkir.

Baca: Spy Shoot Pengujian City Car Hyundai Santro Beredar

Pabrikan mobil asal Jepang itu akan mengecek rem belakang. Jika ada korosi, pihaknya akan memperbaiki rem cakram. Namun jika tidak ditemukan korosi, komponen itu akan diupayakan supaya tidak kemasukan air.

Berita terkait

iF Design Award Tunjuk Mitsubishi Xforce dan Triton Produk dengan Desain Terbaik 2024

10 jam lalu

iF Design Award Tunjuk Mitsubishi Xforce dan Triton Produk dengan Desain Terbaik 2024

Mitsubishi Motors Corporation mendapatkan penghargaan dari iF Design Award 2024 untuk dua model mobilnya, yakni Mitsubishi Xforce dan Triton.

Baca Selengkapnya

Mitsubishi Motors Hadirkan Diskon Perawatan dan Perbaikan Kendaraan Usai Mudik Lebaran

10 jam lalu

Mitsubishi Motors Hadirkan Diskon Perawatan dan Perbaikan Kendaraan Usai Mudik Lebaran

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (PT MMKSI) menghadirkan program spesial, yaitu "Kilau Lebaran Campaign". 1 April hingga 31 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

10 hari lalu

5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

Kalangan Chaebol memiliki kekayaan dan pengaruh besar di Korea Selatan. Dinamika kehidupan mereka kerap dijadikan cerita drakor.

Baca Selengkapnya

Alasan Kpopers Desak Hyundai Batalkan Pembelian Aluminium Adaro, Diproduksi dengan PLTU Batubara

27 hari lalu

Alasan Kpopers Desak Hyundai Batalkan Pembelian Aluminium Adaro, Diproduksi dengan PLTU Batubara

Para aktivis dan Kpopers menentang Hyundai menggunakan alumunium dari smelter Adaro untuk produksi mobil mereka.

Baca Selengkapnya

Penggemar K-Pop Minta Hyundai Mundur dari Investasi penggunaan PLTU di Kalimantan

27 hari lalu

Penggemar K-Pop Minta Hyundai Mundur dari Investasi penggunaan PLTU di Kalimantan

Penggemar K-Pop global dan Indonesia meminta Hyundai mundur dari investasi penggunaan PLTU di Kalimantan Utara.

Baca Selengkapnya

Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

38 hari lalu

Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

Jepang telah menyampaikan 25 surat pernyataan niat untuk kerja sama pembangunan di IKN.

Baca Selengkapnya

5 Rekomendasi Mobil Hyundai Terbaru 2024, Bisa untuk Mudik

45 hari lalu

5 Rekomendasi Mobil Hyundai Terbaru 2024, Bisa untuk Mudik

Meskipun lebaran masih lama, tak ada salahnya Anda mempersiapkan mobil untuk mudik. Berikut rekomendasi mobil Hyundai terbaru untuk mudik.

Baca Selengkapnya

Kronologi Lengkap XPander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah di PIK 2

49 hari lalu

Kronologi Lengkap XPander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah di PIK 2

JP, sopir mobil Xpander mabuk saat mengendarai mobilnya pada siang hari sehingga menabrak Porsche yang terparkir di Showroom PIK 2.

Baca Selengkapnya

Perbandingan Harga Xpander vs Porsche GT3 yang Diseruduk di PIK 2

49 hari lalu

Perbandingan Harga Xpander vs Porsche GT3 yang Diseruduk di PIK 2

Segini perbedaan harga Mitsubishi Xpander dan Porsche 911 GT3 yang alami insiden kecelakaan

Baca Selengkapnya

Hyundai LG Indonesia Produksi Sel Baterai April 2024, Pasok 150 Ribu Kendaraan Listrik

55 hari lalu

Hyundai LG Indonesia Produksi Sel Baterai April 2024, Pasok 150 Ribu Kendaraan Listrik

Indonesia direncanakan bakal memproduksi sel baterai listrik dari PT HLI mulai April 2024.

Baca Selengkapnya