Menteri Airlangga Tegaskan Tak Akan Batasi Harga Mobil Desa

Rabu, 28 Maret 2018 07:00 WIB

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto duduk di platform Alat Mekanis Multiguna Pedesaan didampingi Sukiat dari PT Kiat Inovasi. Hari ini ditandatangani MoU pembentukan konsorsium PT Kiat Mahesa Wintor Indonesia antara PT Kiat Inovasi dan PT Velasto Indonesia. 27 Maret 2018. TEMPO/Fery Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyatakan pengembangan mobil desa terus berjalan, terbukti dengan munculnya tiga merek yakni KHS, Mahesa, dan Wintor.

Menurut dia, pemerintah menyiapkan regulasi untuk pengembangan kendaraan jenis ini. Regulasi yang dimaksud Airlangga antara lain dukungan fiskal berupa keringanan pajak serta standarisasi agar mobil desa mampu memenuni unsur kenyamanan dan keselamatan.

Namun, kata dia, pemerintah tidak akan membatasi harga jual mobil ini. "Regulasi tidak termasuk penentuan harga. Harga tentu diserahkan pada produsen dan mekanisme pasar," kata dia di kantornya, Kamis 27 Maret 2018.

Baca: Mobil Desa Kiat Mahesa Wintor Siap Diproduksi, Begini Tampangnya

Airlangga menargetkan pada kuartal III tahun ini pengembangan mobil pedesaan sudah memasuki tahap lanjut. "Mudah-mudahan akhir tahun sudah bisa diproduksi massal," ujarnya. Airlangga menargetkan mobil pedesaan memiliki tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) di atas 80 persen. "Produsen komponen dalam negeri sudah siap," katanya.

Direktur Velasto Indonesia, Reza Treistanto, mengatakan perusahaannya bersama PT Kiat Inovasi Indonesia mengembangkan mobil desa jenis baru dengan merek KMW alias Kiat Mahesa Wintor. Mobil ini akan memasuki fase produksi massal pada awal 2019. Menurut Reza, harga jual mobil ini diupayakan tidak melampaui Rp 60 juta agar terjangkau oleh masyarakat desa.

Baca: Inilah Spesifikasi Mobil Desa Kiat Mahesa Wintor

Advertising
Advertising

Rencananya, KMW akan dibuat di dua lokasi yakni di Klaten dan Bekasi. Berbeda dengan mobil desa lainnya, KMW dirancang untuk bisa menggerakkan mesin-mesin pertanian. Kendaraan ini memakai sasis ladder frame berbahan baku baja, digerakkan dengan mesin diesel 550 cc bertenaga 14 daya kuda. KMW dilengkapi peranti penggerak power take off (PTO) berkekuatan 2.800 rotasi per menit yang dapat dihubungkan dengan alat pertanian.

Berita terkait

Tenggat Sertifikasi Halal Diundur, BPJH: Fasilitasi Terkendala Anggaran Terbatas

2 jam lalu

Tenggat Sertifikasi Halal Diundur, BPJH: Fasilitasi Terkendala Anggaran Terbatas

Kepala BPJPH Kementerian Agama, Muhammad Aqil Irham mengatakan, selama ini fasilitasi sertifikasi halal bagi UMK terkendala keterbatasan anggaran.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

16 jam lalu

Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

Menteri Sri Mulyani dan Airlangga Hartarto melepaskan belasan kontainer yang sempat tertahan persoalan perizinan impor.

Baca Selengkapnya

Dua Kali Didukung Golkar Maju di Pilkada Jawa Timur, Khofifah Respons Begini

23 jam lalu

Dua Kali Didukung Golkar Maju di Pilkada Jawa Timur, Khofifah Respons Begini

Partai Golkar kembali memberikan dukungan kepada Khofifah untuk maju di Pilkada Jawa Timur. Ini respons Khofifah.

Baca Selengkapnya

Airlangga Hartarto Pertimbangkan Raffi Ahmad Maju di Pilkada 2024

23 jam lalu

Airlangga Hartarto Pertimbangkan Raffi Ahmad Maju di Pilkada 2024

Raffi Ahmad dianggap sebagai sosok yang bisa melenggang ke berbagai daerah menjelang Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Golkar: Dukungan KIM untuk Khofifah - Emil Dardak Cukup untuk Pilgub Jatim 2024

1 hari lalu

Golkar: Dukungan KIM untuk Khofifah - Emil Dardak Cukup untuk Pilgub Jatim 2024

Airlangga mengatakan selain Golkar, dukungan untuk Khofifah dan Emil di Pilkada Jawa Timur juga datang dari partai pendukung Prabowo lainnya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

1 hari lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

1 hari lalu

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat dengan Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, dan Agus Gumiwang tentang pembatasan impor.

Baca Selengkapnya

Airlangga soal Duet Khofifah-Emil di Pilgub Jatim: Semua Mendukung

1 hari lalu

Airlangga soal Duet Khofifah-Emil di Pilgub Jatim: Semua Mendukung

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mengonfirmasi akan menugaskan Emil Dardak sebagai bakal cawagub mendampingi Khofifah di Pilkada Jatim.

Baca Selengkapnya

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

2 hari lalu

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

Untuk jadi negara maju Airlangga sebut pemerintah memproyeksikan ekonomi harus di atas 5 persen

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Menteri Membahas Keanggotaan Indonesia di OECD

2 hari lalu

Jokowi Kumpulkan Menteri Membahas Keanggotaan Indonesia di OECD

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumpulkan sejumlah menteri untuk membahas proses keanggotaan Indonesia di OECD.

Baca Selengkapnya