Mudik 2018: Toilet Wanita di Rest Area Ditambah

Reporter

Wawan Priyanto

Sabtu, 2 Juni 2018 10:33 WIB

Antrean pemudik di depan toilet mobil rest area km 92 tol Cipali. Minimnya toilet di rest area pertama setelah pintu tol menyebabkan antrean. TEMPO/Deffan Purnama

TEMPO.CO, Cirebon - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. akan menambah jumlah toilet wanita di rest area jalan tol yang akan digunakan untuk arus mudik 2018. Penambahan ini diharapkan mampu mengatasi permasalahan antrean pemudik wanita yang ingin menggunakan toilet.

Vice President Related Business Development Jasa Marga Denny Abdurachman mengatakan bahwa hasil evaluasi pada arus mudik tahun sebelumnya jumlah toilet wanita lebih sedikit dibanding toilet untuk pria. Akibatnya, saat arus mudik mencapai puncak antrean di toilet wanita membludak.

"Tahun lalu karena di toilet wanita penuh dan antrean lama, mereka sampai ikut antre di toilet pria," kata Denny kepada Tempo di rest area KM 207 tol Palikanci, Jumat, 1 Juni 2018.

Baca: Mudik 2018: Strategi Jasa Marga Atasi Kemacetan di Rest Area

Menurut Denny, penambahan toilet baru tersebut berupa bangunan baru dan menggunakan portable toilet jika diperlukan. Jasa Marga, lanjut Denny, juga mengupayakan agar rest area tidak kehabisan air bersih saat puncak arus mudik nanti. Caranya dengan menambah jumlah pompa air di tandon air.

"Sebelumnya, saat puncak arus mudik jumlah pengunjung membludak dan aktivitas penggunaan air sangat tinggi sehingga pompa air tidak mampu bekerja optimal. Akibatnya air di toilet macet," tuturnya.

Advertising
Advertising

Secara keseluruhan, Jasa Marga tahun ini akan mengoptimalkan pelayanan di rest area agar arus mudik 2018 lebih lancar. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengatur atau melakukan rekayasa arus lalu lintas di dalam rest area.

"Kami akan memasan rambu-rambu dan layar LCD yang berisi informasi jalur di dalam rest area. LCD ini juga akan menampilkan informasi kepadatan parkir di rest area," ujarnya.

Melalui rekayasa lalu lintas di dalam rest area tersebut pemudik yang ingin mengisi bahan bakar minyak bisa langsung ke dispenser SPBU, tidak perlu masuk ke dalam rest area. "Tahun lalu masih campur, yang ingin isi BBM masuk ke dalam area parkir dulu dan menuju ke SPBU yang berada di dekat pintu keluar. Antrean ini yang menyebabkan kemacetan panjang di rest area," ujarnya.

Baca: Toyota Hadirkan 304 Layanan Mudik, Simak Lokasi dan Fasilitasnya

Denny menambahkan bahwa tahun ini di setiap rest area juga akan disediakan BBM dalam bentuk kemasan. Hal ini untuk mempercepat proses pengisian BBM bila terjadi kepadatan di rest area. "Tahun lalu antrean isi BBM bisa 2 jam di rest area KM 207, tapi ini akan dipersingkat dengan rekayasa jalur masuk rest area dan BBM kemasan," ujarnya.

Agar tidak terjadi antrean dan kemacetan panjang, Denny menghimbau agar pemudik tidak berhenti di rest area yang parkirnya penuh. "Sebaiknya pemudik menuju ke rest area selanjutnya. Kami menyiapkan rest area di setiap 10 kilometer, atau dapat memanfaatkan kantung parkir (parking bay)," katanya.

Berita terkait

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

3 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

4 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

11 hari lalu

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

12 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

20 hari lalu

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

Rupiah tergelincir 76 poin atau 0,47 persen menjadi Rp16.252 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.176 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Aryaduta Menteng: Membagikan Kebahagiaan dan Kebersamaan dalam Momentum Ramadan

21 hari lalu

Aryaduta Menteng: Membagikan Kebahagiaan dan Kebersamaan dalam Momentum Ramadan

Aryaduta Menteng tidak hanya menjadi sebuah hotel, tetapi juga sebuah tempat yang mampu menyatukan beragam kalangan untuk berbagi kebahagiaan.

Baca Selengkapnya

Besok Puncak Arus Balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta

23 hari lalu

Besok Puncak Arus Balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta

Besok diprediksi bakal menjadi puncak arus balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta.

Baca Selengkapnya

Rayakan Lebaran 12 April 2024, Siapa Jemaah Islam Aboge di Banyumas?

23 hari lalu

Rayakan Lebaran 12 April 2024, Siapa Jemaah Islam Aboge di Banyumas?

Jemaah Islam Aboge di Banyumas baru merayakan lebaran pada Jumat, 12 April 2024, sehari setelah Idul Fitri yang ditetapkan Kemenag. Siapakah mereka?

Baca Selengkapnya

Keutamaan Puasa Syawal, Pahala 6 Hari Puasa Setara Puasa Setahun

25 hari lalu

Keutamaan Puasa Syawal, Pahala 6 Hari Puasa Setara Puasa Setahun

Umat muslim yang melaksanakan puasa Syawal selama 6 hari akan mendapatkan pahala setara puasa setahun.

Baca Selengkapnya

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

25 hari lalu

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

Masih ingat Lebaran 2011, saat pemerintah mundurkan sehari Idul Fitri. Emak-emak protes opor yang sudah dibuat tak jadi disantap esok hari.

Baca Selengkapnya