Mudik 2018: Jembatan Kali Kuto Bisa Dilalui H-2, Ini Skenarionya

Reporter

Wawan Priyanto

Senin, 4 Juni 2018 08:41 WIB

Konstruksi Jembatan Kalikuto di ruas tol Batang-Semarang. Jembatan Kalikuto ini akan menghubungkan Grinsing dan Weleri, Jawa Tengah, 2 juni 2018. TEMPO/Ridian Eka Saputra

TEMPO.CO, Semarang - Perjalanan Tempo menyusuri tol Jakarta-Solo pada 1-3 Juni 2018 terputus di Jembatan Kali Kuto, Gringsing, ruas tol fungsional Batang-Semarang seksi 2 yang akan menjadi jalur arus mudik 2018. Saat melintas di area ini pada Sabtu, 2 Juni 2018, tiang jembatan melengkung berwarna merah sedang dalam tahap pemasangan dan penyambungan. Tempo diarahkan petugas untuk keluar dari ruas tol menuju jalan arteri Weleri menuju tol Semarang-Salatiga.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa titik kritis berada pada ruas Tol Batang-Semarang yakni lokasi pembangunan Jembatan Kali Kuto di STA 412+600 yang ditargetkan baru bisa dilalui H-2 Lebaran. Untuk mengantisipasi arus mudik yang datang sebelum jembatan rampung, Kementerian PUPR bersama PT Jasamarga Semarang-Batang telah menyiapkan rute pengalihan lalu lintas.

Baca: Tol Pejagan-Pemalang Siap Digunakan untuk Mudik 2018

“Sebelum bisa dilalui arus mudik 2018, kendaraan akan diarahkan keluar Gringsing sejauh 500 meter untuk melintasi Kali Kuto dan masuk kembali ke tol menuju gerbang tol keluar di Krapyak (Semarang). Untuk arus balik akan lebih lancar karena jembatan sudah bisa dilalui,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di lokasi pembangunan Jembatan Kali Kuto dalam kunjungan kerjanya meninjau kesiapan jalan tol mulai Brebes Timur hingga Kartasura, Sabtu, 26 Mei 2018.

Jembatan Kali Kuto menjadi jembatan pelengkung baja pertama di Indonesia yang perakitannya tidak dilakukan di pabrik melainkan dirakit di lokasi pekerjaan. “Beratnya 2.400 ton sehingga bila di rakit di Surabaya atau Jakarta, akan kesulitan membawa ke lokasi. Sehingga dibuat menjadi 12 bagian dan dirakit di lokasi. Ini pertama kali dilakukan secara in situ. Selain itu juga akan dikerjakan lantai jembatannya dengan target tanggal 13 Juni 2018 sudah bisa dilewati,” kata Menteri Basuki.

Tol Batang-Semarang pada saat rampung akhir 2018 konstruksi seluruhnya merupakan rigid pavement. Namun untuk bisa melayani arus mudik 2018 pada H-10, dari total panjang 75 km, 57 km diantaranya dengan kondisi perkerasan beton (rigid pavement), sisanya 17 km merupakan lapisan beton setebal 10 cm (lean concrete).

Pada ruas tol ini, PT. Jasamarga Semarang Batang telah menyediakan 4 tempat istirahat. Fasilitas tempat istirahat berupa mushola, toilet portable, tenda istirahat, tenda P3K dan SPBU portable. Diantara lokasi tempat istirahat juga disediakan area parkir atau parking bay sebanyak 4 lokasi.

Baca: Toyota Hadirkan 304 Layanan Mudik, Simak Lokasi dan Fasilitasnya

Advertising
Advertising

Untuk penerangan akan disediakan di tempat istirahat dan simpang susun termasuk menggunakan lampu tenaga matahari untuk mudik 2018. Saat ini pihak kontaktor masih terus bekerja diantaranya melakukan penimbunan, pengecoran maupun perapian pembatas jalan.

Pembangunan Jalan Tol Batang-Semarang sepanjang 74,2 kilometer terbagi menjadi 5 seksi. Seksi 1 Batang-Tulis (3,2 kilometer), Seksi 2 Tulis-Weleri (36,4 kilometer), Seksi 3 Weleri-Kendal (11,05 kilometer), Seksi 4 Kendal-Kaliwungu (13,5 kilometer) dan Seksi 5 Kaliwungu-Krapyak (10,4 kilometer). Progres konstruksi keseluruhan Tol Batang-Semarang sudah mencapai 80 persen.


Berita terkait

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

1 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

2 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

8 hari lalu

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

10 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

18 hari lalu

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

Rupiah tergelincir 76 poin atau 0,47 persen menjadi Rp16.252 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.176 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Aryaduta Menteng: Membagikan Kebahagiaan dan Kebersamaan dalam Momentum Ramadan

19 hari lalu

Aryaduta Menteng: Membagikan Kebahagiaan dan Kebersamaan dalam Momentum Ramadan

Aryaduta Menteng tidak hanya menjadi sebuah hotel, tetapi juga sebuah tempat yang mampu menyatukan beragam kalangan untuk berbagi kebahagiaan.

Baca Selengkapnya

Besok Puncak Arus Balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta

20 hari lalu

Besok Puncak Arus Balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta

Besok diprediksi bakal menjadi puncak arus balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta.

Baca Selengkapnya

Rayakan Lebaran 12 April 2024, Siapa Jemaah Islam Aboge di Banyumas?

21 hari lalu

Rayakan Lebaran 12 April 2024, Siapa Jemaah Islam Aboge di Banyumas?

Jemaah Islam Aboge di Banyumas baru merayakan lebaran pada Jumat, 12 April 2024, sehari setelah Idul Fitri yang ditetapkan Kemenag. Siapakah mereka?

Baca Selengkapnya

Keutamaan Puasa Syawal, Pahala 6 Hari Puasa Setara Puasa Setahun

22 hari lalu

Keutamaan Puasa Syawal, Pahala 6 Hari Puasa Setara Puasa Setahun

Umat muslim yang melaksanakan puasa Syawal selama 6 hari akan mendapatkan pahala setara puasa setahun.

Baca Selengkapnya

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

23 hari lalu

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

Masih ingat Lebaran 2011, saat pemerintah mundurkan sehari Idul Fitri. Emak-emak protes opor yang sudah dibuat tak jadi disantap esok hari.

Baca Selengkapnya