Wuling Confero S dipamerkan di GIIAS 2017. Mobil ini dijual mulai dari Rp 128 juta. Pameran ini diselenggarakan di ICE, BSD City, Tangerang, 10-20 Agustus 2017. TEMPO/Wawan Priyanto.
TEMPO.CO, Jakarta - Berdasarkan data penjualan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sepanjang Juni 2018 penjualan Wuling Confero tercatat sebanyak 882 unit, atau turun dibanding penjualan Mei sebesar 1.104 unit.
Meski turun, Low MPV asal Cina lebih unggul dibanding penjualan Daihatsu Xenia yang hanya 524 unit, jauh lebih rendah dibanding penjualan Mei sebesar 3.082 unit.
Sedangkan Toyota Avanza menjadi mobil terlaris di segmen Low MPV dengan penjualan 4.648 unit. Penjualan Avanza juga mengalami penurunan dibanding Mei yang mencapai 6.477 unit.
Mitsubishi Xpander yang sejak Februari 2018 menguasai penjualan di segmen Low MPV mengalami penurunan yang lumayan tinggi, dari 7.601 unit (Mei) menjadi 3.278 unit.
Nasib serupa juga dialami Honda Mobilio yang mencatat penjualan sebanyak 1.303 unit, turun dibanding penjualan Mei sebesar 2.764 unit. Sementar aitu, Suzuki Ertiga juga anjlok lebih dari setengah setelah hanya menjual 1.929 unit dibanding penjualan Mei sebesar 4.449 unit.
Meski demikian, pasar Low MPV Januari-Juni 2018 mengalami pertumbuhan dengan total penjualan 133.070 unit. Angka ini lebih baik dibanding penjualan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 127.156 unit.
Mitsubishi Xpander menjadi model paling laris di semester I 2018 dengan total penjualan 39.948 unit. Toyota Avanza menempel ketat dengan penjualan 39.455 unit. Disusul Suzuki Ertiga (18.030), Daihatsu Xenia (15.164), Honda Mobilio (11.718), dan Wuling Confero (4.819).
Juni 2018 merupakan bulan yang pendek dengan hanya memiliki 11 hari kerja karena bertepatan dengan cuti bersama dan libur Lebaran 2018. Pendeknya hari kerja ini menjadi penyebab penjualan kendaraan bermotor di Indonesia sepanjang Juni mengalami penurunan.
