TEMPO.CO, Jakarta - Ajang EICMA 2018 telah memunculkan inovasi baru, salah satunya teknologi pada helm dengan menampilkan 'MIPS liner' tapi apa gerangan itu? "Penemuan ini berawal pada tahun 1990-an, seorang ahli bedah saraf menemukan lebih banyak orang di meja operasinya dengan cedera otak meskipun mereka memakai helm," kata Greg Shapleigh, salah satu anggota MIPS Board.

Baca: Inilah Helm Masa Depan Bisa Tampilkan Informasi Mirip Robocop

“Menyadari bahwa helm tidak melakukan fungsinya dengan baik, dia memutuskan untuk melakukan sesuatu. Bekerja dengan berbagai peneliti, idenya mengarah ke 'slip plane' dan sebuah ide yang sekarang kita sebut 'MIPS'."

Jadi apa sebenarnya teknologi MIPS? MIPS adalah singkatan dari Multi-directional Impact Protection System atau 'Sistem perlindungan dari benturan multi-arah' dan dalam bentuknya yang paling sederhana, adalah 'slip plane' yang memungkinkan kepala Anda bergerak di dalam helm jika terjadi benturan.

Sebagian besar Pengujian helm menilai pengurangan transfer energi di dalam helm yang ada sensor dengan membenturkan helm terhadap objek tetap pada 90 derajat. Ini bagus dalam menguji kemampuan helm dalam mencegah patah tulang tengkorak, namun kemungkinan merusak di dalamnya secara langsung sebenarnya cukup rendah.

Saat helm menghantam objek pada suatu sudut, gaya rotasi dikirim melalui helm dan langsung ke otak Anda. Benturan miring ini bisa merusak jaringan lunak otak dan mengurangi kekuatan. Slip plane MIPS memungkinkan kepala Anda bergerak antara 10-15mm ke segala arah pada titik benturan, yang dapat mengurangi gaya yang diteruskan ke otak hingga 40 persen.

Baca: Banyak Kecelakaan, Mahasiswa India Buat Helm Dilengkapi Airbag

Apakah kulit kepala atau leher Anda tidak melakukan pekerjaan yang sama? "Jika Anda berpikir tentang kecelakaan yang terjadi selama beberapa detik, bagian yang sangat penting bagi otak Anda adalah tujuh hingga sepuluh milidetik pertama," jelas Shapleigh. "Pada momen pertama dari dampak pengendara, helm, dan kecepatan menyebabkan beban titik yang cukup tinggi pada kepala dan leher, sedangkan slip plane MIPS masih bisa bergerak di bawah beban itu dan mengurangi dampak itu."

MCN