Penjualan Mobil di Cina Merosot, Terburuk dalam Dua Dekade

Reporter

Antara

Rabu, 16 Januari 2019 09:09 WIB

22_ekbis_ekspormobil

TEMPO.CO, Beijing - Produsen mobil di Cina akan menghadapi tantangan yang lebih berat tahun ini, setelah melewati 2018 yang sulit ketika pasar mobil terbesar di dunia itu mengalami kemunduran untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua dekade. Hal ini disampaikan asosiasi industri mobil terkemuka negara itu pada Senin 14 Januari 2019, seperti dilansir Reuters.

Baca: Pabrik Tesla di Cina Mulai Dibangun

Geely dan pembuat mobil terbesar di Inggris Jaguar Land Rover dalam beberapa hari terakhir telah memberikan tanda kehati-hatian tentang penjualan di Cina tahun ini, juga karena dampak perang dagang antara Beijing dan Amerika Serikat. Penjualan mobil di Cina turun 13 persen pada Desember tahun lalu, terus menurun secara berturut-turut selama 6 bulan, membuat penjualan tahunan menjadi 28,1 juta, turun 2,8 persen dari tahun sebelumnya, dalam penjelasan Asosiasi Produsen Otomotif Cina (CAAM).

Hal tersebut berlawanan dengan perkiraan pertumbuhan tahunan sebesar 3 persen yang ditetapkan pada awal 2018 dan merupakan pertama kalinya pasar mobil Cina mengalami kontraksi sejak 1990-an. Pasar mobil Cina "masih menghadapi tekanan yang relatif besar dalam jangka pendek", kata pejabat senior CAAM Shi Jianhua pada suatu taklimat.

CAAM mempredikasi tren pelemahan itu akan bertahan dan memperkirakan penjualan di 2019 akan sama seperti tahun sebelumnya yakni sebanyak 28,1 juta kendaraan, sementara pemerintah dan industri lainnya melihat pertumbuhan 0-2 persen.

Baca: Wuling Almaz Dilengkapi Monitor Raksasa Seperti Tesla Model S?

Ford adalah pemain terburuk di antara produsen mobil global di Cina tahun lalu, dengan penjualan yang menyusut hingga 37 persen. Geely, produsen mobil Cina yang paling sukses, menjual 20 persen lebih banyak mobil pada 2018, tetapi ini jauh lebih rendah dari pertumbuhan 63 persen pada 2017. Mereka memperkirakan penjualan akan flat pada tahun ini.

Advertising
Advertising

Toyota Motor Jepang melawan tren dengan kenaikan penjualan sebesar 14,3 persen di Cina, dibandingkan pertumbuhan 6 persen pada 2017, dibantu oleh permintaan yang lebih baik untuk merek mewah Lexus dan upaya pemasaran yang ditingkatkan.

Angka-angka suram menambah kekhawatiran bagi investor, yang sudah ketakutan dengan tanda-tanda penurunan permintaan yang lebih luas dari negara dengan ekonomi terbesar nomor dua di dunia itu, terutama setelah peringatan tentang pendapatan Apple, mengutip penjualan iPhone yang lemah di negara tersebut.

Perencana negara Cina mengatakan akan memperkenalkan kebijakan untuk mengangkat pengeluaran domestik pada barang-barang seperti mobil, tanpa memberikan spesifikasi lebih lanjut. Beijing juga telah membuat perubahan pada ambang pajak penghasilan untuk menaikkan pendapatan.

ANTARA

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

13 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

1 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

1 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

1 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

2 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

2 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

2 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

3 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

3 hari lalu

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.

Baca Selengkapnya