Project Director IIMS, Hendra Noor Saleh sedang melakukan presentasi technical meeting IIMS 2019 di Kemayoran, Jakarta Pusat, 29 Januari 2019. TEMPO/Wisnu Andebar
TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia International Motor Show atau IIMS 2019 menargetkan adanya kenaikan jumlah pengunjung 10 ribu orang yang sebelumnya 520 ribu menjadi 530 orang. Hal ini diharapkan juga mendongkrak nilai transaksi yang ditargetkan mencapai Rp 4,4 triliun. Salah satunya caranya dengan tidak menaikan harga tiket masuk IIMS 2019.
Project Director IIMS, Hendra Noor Saleh mengatakan, untuk harga tiket masih sama seperti tahun lalu. Weekday dibanderol Rp 50 ribu, weekend Rp 70 ribu. "Tidak naiknya harga tiket tentunya diharapkan bisa menarik minat pengunjung ke pameran ini," ujarnya di Kemayoran, Jakarta Pusat pada Selasa, 29 Januari 2019.
Sebanyak 300 brand baik itu dari mobil, motor, sparepart akan meramikan pameran bertajuk Your Infinite Automotive Experience. Selain itu, tiga pilar utama yang merupakan inovasi baru 2019 adalah digitalisasi pameran, kendaraan listrik, dan karya anak bangsa.
IIMS 2019 juga menghadirkan Formula Racing Championship, yaitu ajang bergengsi balapan mobil listrik antar universitas. Mahasiswa teknik yang ada di Indonesia akan berlomba dan berkreasi membuat mobil balap listrik pada tanggal 25-26 April 2019.
Wasteland Project juga akan hadir dan memberikan edukasi mengenai dunia kustom yang memanfaatkan barang daur ulang. Selain itu, ada juga program edukasi terbaru yaitu IIMS Student Fest yang merupakan wadah dari berbagai bidang prestasi siswa, mahasiswa, dan anak muda kreatif.
Prestasi yang ditampilkan, menurut Hendra, tidak hanya dari otomotif saja, melainkan bidang olahraga, karya seni, dan lain-lain, sehingga IIMS Student Fest diharapkan dapat menjadi wadah untuk mengeksplorasi dan mengembangkan diri.